Renungan Harian Katolik
Renungan Harian Katolik Senin 16 September 2024, "Membangun Pikiran Positif untuk Diri Sendiri"
Manusia dapat membantu diri sendiri dan sesama untuk merobah perasaan, pikiran, atau suasana hati yang negatif ke positif.
Manusia bisa mempunyai berbagai pengalaman yang membuat diri semakin percaya kepadaNya dengan meniru sikap iman sang perwira yang sangat percaya kepada Tuhan Yesus.
Manusia dapat membangun pikiran dqn suasana hati yang lebih positif bagi diri sendiri dan sesama dalam membangun relasi dengan Tuhan Yesus.
Manusia mau mengelola perasaan dan pikiran yang semakin positif dengan membuat suasana hati yang nyaman ketika menyampaikan permohonan kepada Tuhan Yesus. Manusia dapat membantu sesama menjauhi perasaan, pikiran atau suasana negatif sehingga membuat lingkungan semakin nyaman. Manusia dapat membantu sesama untuk mau secara bersama-sama mengelola suasana hati dan pikiran yang lebih positif.
Terimakasih Tuhan yang selalu setia meneguhkan kami dan menguatkan kami dalam kami mau tetap mengelola pikiran dan suasana hati dalam diri dan sesama kami supaya tetap positif. Ajarilah kami senantiasa setia padaMu dengan kami mau membantu diri sendiri dan sesama agar dapat menjauhi perasaan dan pikiran negatif. Amin.
Lampiran Bacaan Injil
Lukas 7: 1 - 10
Yesus menyembuhkan hamba seorang perwira di Kapernaum
7:1 Setelah Yesus selesai berbicara di depan orang banyak, masuklah Ia ke Kapernaum. 7:2 Di situ ada seorang perwira yang mempunyai seorang hamba, yang sangat dihargainya. Hamba itu sedang sakit keras dan hampir mati. 7:3 Ketika perwira itu mendengar tentang Yesus, ia menyuruh beberapa orang tua-tua Yahudi kepada-Nya untuk meminta, supaya Ia datang dan menyembuhkan hambanya.
7:4 Mereka datang kepada Yesus dan dengan sangat mereka meminta pertolongan-Nya, katanya: "Ia layak Engkau tolong, 7:5 sebab ia mengasihi bangsa kita dan dialah yang menanggung pembangunan rumah ibadat kami."
7:6 Lalu Yesus pergi bersama-sama dengan mereka. Ketika Ia tidak jauh lagi dari rumah perwira itu, perwira itu menyuruh sahabat-sahabatnya untuk mengatakan kepada-Nya: "Tuan, janganlah bersusah-susah, sebab aku tidak layak menerima Tuan di dalam rumahku; 7:7 sebab itu aku juga menganggap diriku tidak layak untuk datang kepada-Mu. Tetapi katakan saja sepatah kata, maka hambaku itu akan sembuh.
7:8 Sebab aku sendiri seorang bawahan, dan di bawahku ada pula prajurit.
Jika aku berkata kepada salah seorang prajurit itu: Pergi!, maka ia pergi, dan kepada seorang lagi: Datang!, maka ia datang, ataupun kepada hambaku: Kerjakanlah ini!, maka ia mengerjakannya."
7:9 Setelah Yesus mendengar perkataan itu, Ia heran akan dia, dan sambil berpaling kepada orang banyak yang mengikuti Dia, Ia berkata: "Aku berkata kepadamu, iman sebesar ini tidak pernah Aku jumpai, sekalipun di antara orang Israel!"
7:10 Dan setelah orang-orang yang disuruh itu kembali ke rumah, didapatinyalah hamba itu telah sehat kembali. (*)
Ikuti Berita POS-KUPANG.COM lainnya di GOOGLE NEWS
Renungan Harian Katolik Senin 21 Juli 2025, 'Teladan adalah Bukti Nyata Kehadiran Tuhan' |
![]() |
---|
Renungan Harian Katolik Senin 21 Juli 2025: Guru, Kami Ingin Melihat Suatu Tanda |
![]() |
---|
Renungan Harian Katolik : Meminta Tanda Tuhan Ketika Dalam Keadaan Terjepit |
![]() |
---|
Renungan Harian Katolik 20 Juli 2025: Optimam Partem Elegit, Memilih yang Terbaik |
![]() |
---|
Renungan Harian Katolik Minggu 20 Juli 2025, 'Memilih Bagian yang Terbaik' |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.