Dukung Lomba Desa Wisata, Bupati Yohanis Hadir di Desa Tebara Sumba Barat

Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Petrus Piter

POS-KUPANG.COM, WAIKBUBAK - Bupati Sumba Barat, Yohanis Dade, S.H bersama sejumlah pimpinan organisasi perangkat daerah (OPD)  menghadiri acara  lomba desa wisata kategori desa maju dan mandiri  yang diselenggarakan Kementerian Desa melalui zoom meeting  di Kantor Desa Tebara, Kecamatan Kota Waikabubak, Sumba Barat, Selasa 3 September 2024.

Lomba tersebut merupakan ajang   memperkenalkan keunggulan Desa Tebara dimana kampung adat Pra Ijung menjadi  salah satunya  kampung wisata  yang telah menjadi ikon pariwisata di Sumba Barat.

Bupati  Yohanis mengapresiasi kepada seluruh pihak yang telah bekerja keras mempersiapkan Desa Tebara untuk mengukuti lomba tersebut.

Untuk mencapai hal itu, Bupati Yohanis mengingatkan   pentingnya  kolaborasi antara pemerintah daerah dan masyarakat dalam memajukan pariwisata desa  yang diyakini menjadi salah satu pilar utama dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat

Lebih lanjut, ia menyampaikan. lomba ini  tidak hanya sebagai ajang kompetisi, tetapi juga sebagai momentum untuk terus berinovasi dalam mengembangkan potensi wisata yang ada, demi mewujudkan Sumba Barat yang lebih maju dan sejahtera.

Sementara itu Kepala Desa Tebara,Kecamatan Kota Waikabubak, Sumba Barat   Marthen Ragowino, dalam pemaparannya membeberkan   berbagai kelebihan dan potensi yang dimiliki Desa Tebara.

Salah satu poin mengemuka dalam pemparan tersebut adalah Kampung Wisata Prai Ijing tidak hanya menawarkan pemandangan yang memukau, tetapi juga menjadi pusat kebudayaan dan tradisi yang masih terjaga dengan baik hingga saat ini dan berbagai keunukan kampung adat Prai Ijing lainnya.

Baca juga: Harga BBM Eceran di Sumba Barat dan Sumba Barat Daya Tembus Rp 35.000 per Botol

Melalui pemaparan itu, ia berharap  dapat memberikan dampak positif dalam penilaian lomba, sekaligus mengangkat profil Desa Tebara sebagai destinasi wisata unggulan.

Selain itu  dapat menarik minat wisatawan lebih banyak lagi berkunung ke Kampung adat Prai Ijing khususnya dan Sumba Barat umumnya. Semakin banyak wisatawan berkunjyng akan berdampak positip terhadap perekonomian masyarakat. (*)

Ikuti Berita POS-KUPANG.COM lainnya di GOOGLE NEWS