Pimpin Apel HUT ke-79 RI, Bupati Kodi Mete Ajak Masyarakat Kolaborasi Perangi Stunting

Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Petrus Piter

POS-KUPANG.COM, TAMBOLAKA - Bupati Sumba Barat Daya,dr.Kormelius Kodi Mete mengajak seluruh masyarakat Sumba Barat Daya memerangi  stunting secara kolaborasi atau bersama demi menyelamatkan masa depan generasi muda  Sumba Barat Daya.

Saat ini angka stunting Sumba Barat Daya sebesar 32, 37 persen. Bila seluruh masyarakat terlibat aktif menangani stunting maka pemerintah menargetkan hingga akhir 2024, angka stunting Sumba Barat Daya bisa turun hingga berada diangka 20 persen.

Kornelius Kodi Mete menyampaikan hal ini dalam sambutannya saat memimpin upacara peringatan HUT ke-79 kemerdekaan RI  di halaman Kantor Bupati Sumba Barat Daya, Sabtu 17 Agustus 2024 pagi.

Baginya, penanganan stunting bukan hanya tanggungjawab pemerintah tetapi tanggungawab bersama seluruh masyarakat daerah ini.

Selain itu, Bupati Kodi Mete meminta dalam rangka mensukseskan pesta pemilukada Sumba Barat Daya tahun 2024,  agar  seluruh masyarakat  suksesnya pelaksanaan pemilukada daerah ini.

Ia juga mengingatkan ASN,  TNI dan Polri senantiasa menjaga netralitas selama berlangsungnya proses pemilukada agar semuanya dapat berjalan aman dan lancar.

Mengakhiri sambutannya, Bupati Kodi Mete menyampaikan terima kasih banyak kepada seluruh peserta apel yang menghadiri acara apel peringatan HUT kemerdekaan RI ke-79 tingkat Sumba Barat Daya di halaman Kantor Bupati Sumba Barat Daya ini.

Ia juga menyampaikan terima kasih banyak kepada seluruh masyarakat Sumba Barat Daya yang telah mendukungnya bersama Wakil Bupati Sumba Barat Daya, Marthen Christia Taka, S.IP selama 5 tahun memimpin Sumba Barat Daya dan akan berakhir 8 September 2024 mendatang.

Baca juga: Kadis Kependudukan Sumba Barat Daya, Pastikan Sehari Urusan Administrasi Kependudukan Selesai

Semoga kebersamaan ini tetap terjaga dan tetap berlangsung bersama kepemimpinan baru Sumba Barat Daya ke depan.

Upacara peringatan HUT Kemerdekaan RI ke-79 tingkat Sumba Barat Daya disemarakan pula persembahan lagu-lagu perjuanga dari SMKN I Kota Tambolaka,  aksi drumband SMK Santo Alfonsus Weetabula dan marching band SMPN I Kota Tambolaka, Sumba Barat Daya serta ditutup tarian Jai bersama peserta apel. (*)

Ikuti Berita POS-KUPANG.COM lainnya di GOOGLE NEWS