Renungan Harian Kristen
Renungan Harian Kristen Rabu 14 Agustus 2024, Kemanusiaan Kita Dalam Kristus
Perjuangan ini menjadi tanda betapa mulianya menjadi manusia, sebab kuasa dosa berjuang merusak kemanusiaan kita.
POS-KUPANG.COM. KUPANG - Renungan Harian Kristen Rabu 14 Agustus 2024, Kemanusiaan Kita Dalam Kristus, merujuk pada KITAB ROMA 8:29-30.
Artikel ini dikutip dari buku Renungan Harian Suluh Injil yang diterbitkan Gereja Masehi Injili di Timor ( GMIT ).
POS-KUPANG.COM telah mendapat izin dari anggota Tim Penulis Komunitas Suluh Injil edisi Juli 2024.
Suluh Injil Renungan Harian Juli 2024 merupakan Bulan Kebangsaan dengan Tema “GMIT DI BUMI PANCASILA
Mewujudkan Nilai-Nilai Pancasila”
Simak selengkapnya Renungan Harian Kristen berikut ini:
Alkitab telah mengajarkan kepada kita bahwa Yesus adalah benarbenar Allah dan benar-benar manusia.
Pemahaman terhadap ajaran ini adakalanya menimbulkan salah paham, sehingga perlu terus-menerus digumuli.
Sebagai manusia, kita hanya dapat memahami kemanusiaan kita yang sesungguhnya jika kita memandang kepada pribadi Yesus Kristus. Sebab Dialah gambar Allah yang sempurna.
Kita diciptakan oleh Allah menurut gambar-Nya dan ketika kita jatuh ke dalam dosa, Allah menghendaki memulihkan gambar kemanusiaan kita yang rusak dan menjadikannya kembali serupa dengan gambaran Anak-Nya yaitu Yesus Kristus.
Tindakan Allah yang menciptakan dan memulihkan ciptaan yang rusak, kembali serupa dengan gambar mula-mula yakni serupa Kristus, menyatakan betapa mulianya manusia di mata Allah.
Kebenaran ini memberikan pengharapan kepada manusia bahwa walaupun kuasa dosa terus berjuang menguasai manusia, namun manusia juga dapat selalu berjuang untuk menjaga gambar dirinya sebagai ciptaan baru.
Perjuangan ini menjadi tanda betapa mulianya menjadi manusia, sebab kuasa dosa berjuang merusak kemanusiaan kita.
Baca juga: Renungan Harian Kristen Selasa 13 Agustus 2024, Kemanusiaan yang Adil dan Beradab
Menjadi manusia sesuai gambar Kristus berarti tidak pernah berhenti berjuang melakukan pekerjaan-pekerjaan baik yang sesuai dengan gambaran Sang Pencipta.
LANGKAH IMAN.
Dalam konteks hidup sebagai bangsa, kita bersyukur untuk ideologi Pancasila yang mengakui kemanusiaan yang adil dan beradab sebagai salah satu nilai dasar membangun bangsa.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.