Berita NTT

Laka Lena Akan Dorong Realisasi Pembangunan Dua Gedung Workshop BPVP Kupang

Politisi Golkar itu berjanji akan mengawal penganggaran pembangunan fasilitas Satpel BPVP Kupang untuk tahun anggaran 2025.

Editor: Ryan Nong
POS-KUPANG.COM/HO
Wakil Ketua Komisi IX DPR RI Melki Laka Lena saat memberikan keterangan kepada wartawan di BLK Kupang (Satpel BPVP Kupang). 

POS-KUPANG.COM, KUPANG - Wakil Ketua Komisi IX DPR RI Emanuel Melkiades Laka Lena mendorong realisasi pembangunan fasilitas Satuan Pelayanan Balai Pelatihan Vokasi dan Produktivitas Kupang (Satpel BPVP Kupang) atau BLK Kupang.

Politisi Golkar itu berjanji akan mengawal penganggaran pembangunan fasilitas Satpel BPVP Kupang untuk tahun anggaran 2025.

Hal itu diungkapkan Melki Laka Lena saat melakukan kunjungan kerja ke Satpel BPVP Kupang, Rabu 31 Juli 2024.

Baca juga: 144 Orang Ikut Pelatihan Keterampilan Kerja di BLK NTT

Melki yang didampingi anggota DPRD NTT, Muhammad Ansor meninjau sejumlah fasilitas serta berdiskusi dengan pengelola Balai Latihan Kerja itu.

Melki pada kesempatan itu menyerap aspirasi pengelola Satpel BPVP Kupang terkait pembangunan fasilitas dan alih status pegawai.

"Kami menyambut baik BLK yang sudah berdiri dan sudah mulai dioperasikan secara bertahap sesusi berbagai kompetensi yang dibutuhkan," ungkap Melki kepada wartawan.

Ia mengatakan, BLK Kupang bisa berdiri berkat kerjasama semua pihak baik itu pemerintah Provinsi NTT, Komisi IX DPR RI, serta kemenaker RI.

"Kami dari Komisi IX DPR RI, Waktu itu saya yang pimpin sendiri kunjungan ke sini dan BLK ini masih berstatus milik pemerintah Provinsi dengan kondisi yang sangat memprihatinkan"

"Kemudian kami Komisi IX mendorong agar diserahkan kepada Kemenaker RI. Hari ini kita lihat sudah berdiri dan pelan pelan dioperasikan"

Melki juga berjanji akan membantu dan mengawal proses alih status pegawai di BLK Kupang menjadi pegawai Kemenaker.

"Kemudian untuk usulan tambahan workshop sudah kita sampaikan tadi. Mudah mudahan dalam pembahasan anggaran Agustus September bisa disepakati DPR RI," kata Melki.

Koordinator Satpel PVP Kupang Kemenaker RI, Wilfrianus Sabon Tawa mengatakan lembaga pelatihan itu telah melaksanakan pelatihan untuk dua tahap pada 2024. Saat ini, pelatian akan dilanjutkan dengan tahap ketiga.

"Sejauh ini kita sudah jalankan 17 paket, dalam bulan Agustus kita juga akan mengajukan tahap ketiga untuk menyelesaikan program untuk kebutuhan masyarakat NTT," kata dia.

Karena itu, pihaknya berharap agar pembangunan fasilitas BPVP Kupang dapat dilanjutkan terutama dua gedung workshop. (*)

Ikuti berita POS-KUPANG.COM di GOOGLE NEWS

Sumber: Pos Kupang
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved