Berita NTT
144 Orang Ikut Pelatihan Keterampilan Kerja di BLK NTT
Sebanyak 144 orang mengikuti pelatihan keterampilan kerja di Balai Latihan Kerja (BLK) Provinsi NTT.
Penulis: Elisabeth Eklesia Mei | Editor: Agustinus Sape
Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Eklesia Mei
POS-KUPANG.COM, KUPANG - Sebanyak 144 orang mengikuti pelatihan keterampilan kerja di Balai Latihan Kerja (BLK) Provinsi NTT.
"Total peserta ada 144 orang yang akan ikut pelatihan," kata Pimpinan Satuan Pelayanan Balai Pelatihan Vokasi dan Produktivitas (Satpel BPVP) Kupang, Charles M Foeh di Kupang, Selasa 27 Februari 2024.
Charles menyebut, untuk tahun 2024, BLK memiliki 27 program pelatihan. Namun 5 program masih diblokir oleh Pemerintah Pusat, sehingga yang dijalankan hanya 24 program.
"Ada sembilan program yang sudah dilaksanakan seleksi tertulis dan wawancara lalu diumumkan kelulusan," kata Charles.
Charles menyebut, adapun program pelatihan yang dijalankan yaitu barista, sepeda motor injeksi, pengelasan atau teknik las, finishing teknik semprot bangunan, desain grafis, tata rias kecantikan dan beberapa lainnya.
"Pada tanggal 26 (Februari 2024) dilakukan pembukaan kegiatan dengan menggunakan aula yang sementara dikerjakan. Kita gunakan sementara seadanya," sebutnya.
Baca juga: Respon Kenaikan Harga Beras, Satgas Pangan Polda NTT Sidak Pasar Tradisional di Kupang
Terkait dengan gedung yang baru dibangun di Jalan Thamrin, Kota Kupang, Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT),
kata Charles, merupakan kantor UPTD Balai Latihan Kerja (BLK) Kupang yang berada di bawah naungan Dinas Koperasi, Tenaga Kerja, dan Transmigrasi NTT, yang akan beralih status menjadi Satpel BPVP Kupang. Dalam waktu dekat gedung utama dan aulanya akan diresmikan.
"Kita masih menunggu proses pengalihan status. Jadi kebetulan kita dalam proses izin menggunakan gedung ini. Untuk berkantor full belum bisa, hanya untuk pelatihan seleksi saja. Yang penting kita bisa laksanakan kegiatan pelatihannya di sini," ungkapnya. (*)
Ikuti berita POS-KUPANG.COM di GOOGLE NEWS
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.