Pilkada Kota Kupang
Pilkada Kota Kupang, Elektabilitas Christian Widodo Menguat Pesat
mendapatkan 26,5 persen suara responden, berselisih cukup jauh dari Hadjoh yang hanya mendapatkan perolehan suara 7,3 persen.
Hal itu, sambungnya, karena publik sudah tahu plus-minus para kandidat petahana ketika mereka memimpin Kota Kupang. Oleh karenanya, rekam jejak jabatan politik dari keempat kandidat akan mengukur tingkat popularitas dan elektabilitas masing-masing.
“Fenomena ini memberikan gambaran bahwa tingkat penerimaan publik terhadap walikota lebih tinggi pada kandidat yang bukan incumbent. Di sini dapat dikatakan bahwa para incumbent memiliki plus-minus di mata publik Kota Kupang, sehingga mereka lebih memberikan harapan baru bagi kandidat yang belum pernah memimpin kota. Dengan demikian, ada semacam kejenuhan publik terhadap wajah lama dan lebih memilih wajah baru”, ucap Ahmad Atang saat dikonfirmasi Selasa, 16 Juli 2024.
Fix, empat pasang kandidat akan berkompetisi di Pilkada Kota Kupang 2024
Hingga hari ini, tercatat empat pasang kandidat Wali Kota dan Wakil Wali Kota Kupang yang telah resmi mendapatkan dukungan dari koalisi partai politik yang memiliki kursi di DPRD Kota Kupang.
Regulasi dalam Undang-undang (UU) Pilkada Nomor 10 Tahun 2016 menyebutkan bahwa syarat pencalonan kepala daerah melalui parpol adalah dari parpol atau gabungan parpol yang memiliki kursi minimal 20 persen di DPRD kabupaten/kota.
Empat pasangan kandidat Wali Kota dan Wakil Wali Kota Kupang tersebut telah memenuhi syarat memiliki minimal delapan kursi (20 % ) dari 40 total kursi di DPRD Kota Kupang.
Adapun empat pasangan kandidat yang akan berkompetisi di Pilkada Kota Kupang 2024 adalah:
Christian Widodo berpasangan dengan Serena Francis, resmi diusung oleh Partai Gerindra (dengan 5 kursi) dan PSI (3 kursi), memiliki total delapan kursi di parlemen Kota Kupang.
Pasangan petahana Wali Kota Jefri Riwu Kore dan Adinda Lebu Raya, diusung PDI Perjuangan (5 kursi) dan PAN (4 Kursi) sehingga memilki total sembilan kursi.
Kandidat Petahana Wali Kota Jonas Salean menggandeng Alo Sukardan, menggunakan mesin politik koalisi Partai Golkar (5 kursi) dan Partai Hanura (3 kursi) memiliki total delapan kursi.
Pasangan keempat adalah mantan penjabat Wali Kota Kupang George Hadjoh danTheodora Ewalde Taek, didukung oleh Partai NasDem (5 Kursi) dan PKB (5 Kursi), memiliki total 10 kursi di DPRD Kota Kupang.(*)
Ikuti Berita POS-KUPANG.COM Lainnya di GOOGLE NEWS
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.