Renungan Harian Katolik Senin 15 Juli 2024, “Ia Tidak Layak BagiKu”

Yesus dalam pemgajaranNya menyampaikan bahwa kedatanganNya bukan membawai damai tetapi pedang. Akan terjadi pertengkaran dalam keluarga. Tapi pertanyaan kita, mengapa Yesus menyatakan bahwa Dia membawa pedang dan bukan damai? Yesus sebenarnya mau menyatakan bahwa ajaranNya yang baru inilah yang membuat orang harus memilih. Dan pilihan itulah yang akan menimbulkan pertengkaran dalam keluarga.

Pilihan untuk mengikuti Yesus inilah yang disampaikan Yesus dengan beberapa persyaratan untuk melihat tingkat kelayakan menjadi muridNya. Dan yang paling penting sebagai muridNya adalah tindakan kasih kepada orang yang membutuhkan bahkan hanya dengan memberikan secangkir air kepada yang membutuhkan itulah yang akan menjadi tanda kita adalah pengikutNya.

Maka marilah kita belajar untuk membuktikan diri kita sebagai pengikut Yesus dengan semakin banyak berbuat kasih secara khusus orang yang miskin dan terpinggirkan dan bukan mencari nyaman dengan orang-orang kaya.

Saudari/a terkasih dalam Kristus

Pesan untuk kita, pertama: kita semua terpanggil untuk menjadi murid-murid Tuhan.

Kedua, dan menjadi murid berarti siap meninggalkan yang lain dan memikul salib.

Ketiga, tingkat kelayakan kita menjadi murid adalah dengan berbuat kasih kepada mereka yang membutuhkan bantuan kita.(*)

Ikuti Berita POS-KUPANG.COM Lainnya di GOOGLE NEWS