Soal Ujian Sekolah dan Kunci Jawaban Tema 9 Kelas 4 SD/MI : Mengapa Jakarta Setiap Tahun Banjir?

POS KUPANG.COM -- Berikut ini merupakan kunci jawaban buku Tematik Tema 9 Kelas 4 SD/MI Halaman 148 Kurikulum 2013.

Pada buku pelajaran buku Tematik Tema 9 Kelas 4 SD/MI Halaman 148 Kurikulum 2013 terdapat tugas essay.

Tugas yang tertera pada buku Tematik Tema 9 Kelas 4 SD/MI Halaman 148 Kurikulum 2013, meminta siswa untuk menjawab pertanyaan yang telah terlampir

Sebagai catatan, sebelum melihat kunci jawaban buku Tematik Tema 9 Kelas 4 SD/MI Halaman 148 Kurikulum 2013, siswa terlebih dahulu menjawab soal secara mandiri.

Kunci jawaban ini digunakan sebagai panduan dan pembanding oleh orang tua untuk mengoreksi pekerjaan anak.

Baca juga: Soal Ujian Sekolah dan Kunci Jawaban Tema 8 Kelas 4 SD Buku Tematik K13 Halaman 9: Gaya dan Gerak

Berikut Kunci jawaban buku Tematik Tema 9 Kelas 4 SD/MI Halaman 148 Kurikulum 2013: Mengapa Jakarta Setiap Tahun Banjir?

Baca juga: Butuh tenaga kerja terbaik untuk bisnismu? Cari di sini!

Kunci Jawaban Tema 9 Kelas 4 SD/MI Halaman 148 K13
Bacalah bacaan berikut!

Mengapa Jakarta Setiap Tahun Banjir?

Setiap musim hujan, Jakarta banjir. Saat di Jakarta tidak terjadi hujan lebat, tetapi di Puncak hujan lebat, Jakarta pasti banjir. Orang-orang menyebutnya banjir kiriman. Mengapa begitu? Daerah Puncak di Bogor lebih tinggi daripada Jakarta. Di Puncak yang berhawa dingin banyak didirikan vila tempat berlibur. Pembangunan vila di Puncak dilakukan dengan menebang pohon-pohon di hutan-hutan daerah tersebut. Akibatnya, wilayah hutan banyak berkurang. Ketika di Puncak turun hujan lebat, air hujan terus mengalir ke bawah karena tidak ada akar-akar pepohonan yang dapat menahan air hujan di dalam tanah. Air hujan terus turun ke dataran yang lebih rendah hingga terkumpul di sungai. Air sungai akan mengalir deras menuju ke laut.

Baca juga: Kunci Jawaban Tema 9 Kelas 4 SD/MI Buku Tematik K13 Halaman 140: Contoh Perubahan Alam

Jakarta berada di dekat laut. Sungai-sungai di Jakarta menerima aliran deras air sungai dari Puncak dan Bogor. Jika sungai di Jakarta cukup besar untuk menampung derasnya sungai, tentu tidak akan terjadi banjir. Namun, sungai- sungai di Jakarta banyak yang sudah sempit dan dangkal. Selain karena lumpur, sempit dan dangkalnya sungai di Jakarta juga akibat kebiasaan buruk warga yang membuang sampah ke sungai. Selain itu, tanah terbuka untuk resapan hujan di Jakarta semakin sempit. Banyak lahan sudah berubah menjadi gedung dan disemen. Ketika hujan, sedikit sekali air yang dapat diserap tanah. Sisa air hujan mengalir ke selokan dan berlanjut ke sungai.

Baca juga: Soal Ujian Sekolah dan Kunci Jawaban IPAS Kelas 3 SD Halaman 67 Kurikulum Merdeka:Biotik dan Abiotik

Untuk menampung air hujan yang turun di Jakarta saja perlu sungai lebar dan dalam. Apalagi jika ditambah air hujan yang mengalir dari dataran tinggi, seperti Bogor dan Puncak. Oleh karena itu, sungai tidak akan muat menampung semua air itu. Akibatnya, air meluap keluar dan membanjiri Jakarta.

Kamu telah membaca bacaan ”Mengapa Jakarta Setiap Tahun Banjir?”.

Carilah informasi penting pada bacaan tersebut. Kemudian, lengkapilah gambar peta pikiran berikut