Penemuan Mayat Bayi di TTS

BREAKING NEWS: Penemuan Mayat Bayi di TTS, Leher Terjerat Tali, Usus Terburai

Bayi perempuan sudah tidak bernyawa ditemukan di kebun warga, Desa Oof, Kecamatan Kuatnana, Kabupaten Timor Tengah Selatan (TTS).

Editor: Alfons Nedabang
KOLASE POS-KUPANG.COM
Penemuan bayi sudah meninggal dunia di hutan Desa Oof, Kecamatan Kuatnana, Kabupaten Timor Tengah Selatan (TTS), Rabu 3 Juli 2024. 

POS-KUPANG.COM, KUPANG - Bayi perempuan sudah tidak bernyawa ditemukan di kebun warga, Desa Oof, Kecamatan Kuatnana, Kabupaten Timor Tengah Selatan (TTS), Nusa Tenggara Timur, Rabu 3 Juli 2024.

Mayat bayi di kebun milik Yusak Konkase itu kondisinya memprihatinkan. Leher bayi terikat tali dan ususnya terburai keluar dari perut.

POS-KUPANG.COM memperoleh dua video berisi penemuan mayat bayi perempuan di kebun.

 "Tuhan mengampuni engkau anak. Engkau tidak tahu apa-apa," ucap seorang bapak dalam video berdurasi 51 detik.

Di tempat kejadian perkara (TKP), ditemukan juga baju yang membungkut tubuh bayi malang tersebut.

"Ini siapa punya baju. Kita lihat ini siapa punya baju....ini bukti," tambah pria itu

"Aduh, Tuhan e.....," timpal warga lainnya.

Dalam video kedua berdurasi 48 detik, pria itu mengusulkan agar mengumpulkan warga untuk mengecek siapa yang hamil dan baru saja melahirkan.

"Panggil orang-orang yang hamil di Noelako sini untuk menyaksikan anak ini," ujarnya.

Sementara informasi lain yang diperolah POS-KUPANG.COM, bayi malang tersebut diketemukan pada Rabu sekitar pukul 17.00 Wita.

"Mayat bayi berjenis kelamin perempuan dengan posisi leher terikat tali hutan dan tali perut yang sudah keluar," demikian informasi intelijen.

Mayat bayi perempaun itu pertama kali diketahui Irma Yunita Saefatu (22), warga RT 022 RW10 Dusun D Desa Oof, Kecamatan Kuatnana.

Adapun kronologinya, Irma Yunita Saefatu mencari kayu api di belakang rumah. Kemudian mendengar dua ekor anjing yang berebutan makan daging.

Karena penasaran, Irma mendatangi TKP. Setelah melihat dengan cermat, ternyata yang dikerumuni oleh anjing adalah mayat bayi.

Irma kemudian kembali dan malaporkan kepada warga lainnya serta aparat desa.

Setelah pukul 17.30 Wita, aparat desa menghubungi Babinsa dan Babinkamtibmas.

Selanjutnya, mayat bayi dibawa ke Polres TTS.

Reporter POS-KUPANG.COM sedang berupaya mengkonfirmasi pihak kepolisian dan aparat desa. (*)

Ikuti berita POS-KUPANG.COM lain di GOOGLE NEWS

 

Sumber: Pos Kupang
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved