Pilkada Lembata
Wajah Politik di Lembata Masih Sangat Maskulin, Perempuan Hanya Jadi 'Pelengkap'
Dalam konteks pemilihan legislatif (pileg), perempuan direkrut oleh partai politik hanya untuk memenuhi kuota caleg perempuan sebesar 30 persen.
Penulis: Ricardus Wawo | Editor: Eflin Rote
Kalau ada yang menyebut budaya jadi sebab rendahnya keterlibatan perempuan dalam pemilu maka orang tersebut belum memahami budaya Lamaholot seutuhnya.
"Budaya Lamaholot itu sangat memuliakan perempuan," ungkapnya.
Dalam pembicaraan-pembicaraan adat, kaum laki-laki harus melapor hasil pertemuan kepada perempuan. Elias sekadar memberi contoh.
Kendati demikian, Elias sepakat dengan Yuliana, bahwa perempuan selama ini hanya dijadikan 'pelengkap' untuk memenuhi kuota perempuan 30 persen oleh partai politik.
Rata-rata partai politik memang sulit mendapatkan calon kader perempuan. Ini terjadi karena proses kaderisasi memang tidak berjalan.
"Perempuan itu jadi boneka dan dimanfaatkan oleh calon laki-laki supaya kuota perempuan terpenuhi," tambahnya.
"Kalau perempuan dikaderkan maka perlu ada pendidikan politik supaya perempuan merasa mempunyai kapasitas dalam politik, Tetapi ini kan tidak. Partai tidak jalankan fungsi tersebut," ungkapnya.
Ketua Partai Kebangkitan Nusantara Juprians Lamabelawa, berjanji akan membuka sekolah politik perempuan di desa-desa.
Menurut dia, PKN di Lembata merupakan partai politik baru yang mengutamakan pengkaderan terhadap perempuan sama seperti pengkaderan laki-laki.
Karena sudah punya satu kursi di legislatif, Juprians mengatakan kalau PKN akan membuka sekolah politik perempuan di Lembata.
Talkshow Nimo Tafa Institute ini menghadirkan lima orang pembicara. Mereka adalah pengamat pemilu Elias Kaluli Making, Ketua DPC PDIP Lembata Frans Gewura, Ketua PKN Lembata Juprians Lamabelawa, Kepala Kesbangpol Kanis Making, dan Peneliti Forum Masyarakat Peduli Parlemen (Formappi) Lucius Karus. (*)
Ikuti Berita POS-KUPANG.COM di GOOGLE NEWS
Pilkada Lembata, Jumlah Golput Lebih Besar Dari Perolehan Suara Paket Pemenang |
![]() |
---|
Bawaslu Lembata Ajak Ratusan Anak Muda Jadi Pengawas Partisipatif di Pilkada 2024 |
![]() |
---|
KPU Lembata Gelar Simulasi Pemungutan dan Penghitungan Suara di TPS Desa Pasir Putih |
![]() |
---|
Lomblen United Disinggung Saat Debat Pilkada Lembata, Simon Odel: Kami Siapkan Anggaran |
![]() |
---|
Paket TOL GASS Bicara Soal Penataan Wilayah Pesisir Lewoleba |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.