Pilkada Lembata
Bawaslu Lembata Ajak Ratusan Anak Muda Jadi Pengawas Partisipatif di Pilkada 2024
Ketua Bawaslu Lembata, Thomas Febry mengajak OMK, Remas, Pemuda GMIT dan tokoh muda untuk ikut berpartisipasi dalam pengawasan partisipatif
Penulis: Ricardus Wawo | Editor: Eflin Rote
POS-KUPANG.COM, LEWOLEBA - Bawaslu Kabupaten Lembata melakukan Sosialisasi Pengawasan Pemilu/Pemilihan Secara Partisipatif kepada Orang Muda Katolik (OMK) Paroki Gereja Lamahora, Wangatoa, Banneux Lewoleba, Waikomo, Remaja Masjid (Remas) Lamahora, Wangatoa, Agung Lewoleba, pemuda GMIT serta tokoh pemuda di Ballroom Resto Olympic Lewoleba.
Kegiatan ini sebagai bentuk partisipasi masyarakat untuk meningkatkan kualitas pemilu dan pemilihan dengan cara terlibat dalam pengawasan tahapan serta melaporkan pelanggaran kepada Bawaslu Lembata sebagai lembaga yang bertugas mengawasi proses pemilihan dan menindaklanjuti dugaan pelanggaran baik itu pelanggaran administrasi, tindak pidana dan kode etik
Ketua Bawaslu Lembata, Thomas Febry mengajak OMK, Remas, Pemuda GMIT dan tokoh muda untuk ikut berpartisipasi dalam pengawasan partisipatif secara sukarela. Febry juga menekankan pentingnya orang mudah untuk mengetahui setiap tahapan pemilihan 2024.
"Kami berharap kita semua yang hadir disini sudah terdaftar sebagai pemilih untuk pemilihan 2024 di tanggal 27 november. Sebagai orang muda yang begitu cepat mengakses informasi di media sosial. Kita harus mampu membedakan informasi yang dapat dipublikasikan dan dilarang untuk dipublikasikan. Kita juga berharap dengan kegiatan ini, teman-teman dapat menjadi agen informasi kepemiluan khususnya dilingkungan OMK, Remas dan Pemuda GMIT serta masyarakat dilingkungan masing-masing," harap Febry.
Piter Payong selaku narasumber kepada orang muda menyampaikan tentang peran pemuda pengawal demokrasi melalui pengawasan partisipatif.
Mantan Ketua dan anggota KPU Lembata ini menyampaikan pentingnya partisipasi pemuda dalam pemilu/pemilihan dengan keikutsertaan atau keterlibatan pemuda baik secara pribadi maupun kelompok dalam setiap tahapan penyelenggaraan pemilu/pemilihan, yang dapat mempengaruhi atau menentukan semua keputusan yang mempengaruhi hidupnya.
"Ada 6 program pengawasan partisipatif yakni pendidikan pengawasan partisipatif, forum warga pengawasan partisipatif, pojok pengawasan, kerja sama dengan perguruan tinggi, kampung pengawasan partisipatif dan komunitas digital pengawasan partisipatif," katanya.
Anggota Bawaslu Lembata, Indah Purnama Dewi ketika menutup kegiatan menyampaikan terkait andil orang mudah harus besar dalam menyukseskan Pemilu 2024.
Kordiv P3S Bawaslu Lembata ini menggambarkan, orang muda dianggap energik serta mampu mengakses begitu cepat informasi maka harapan dapat membantu Bawaslu Lembata untuk menginformasikan hal-hal penting kepemiluan kepada warga masyarakat lainnya.
Baca juga: KPU Lembata Gelar Simulasi Pemungutan dan Penghitungan Suara di TPS Desa Pasir Putih
"Bawaslu Lembata dengan personel serta sarana dan prasarana terbatas tentunya tidak menjangkau ke seluruh pelosok Lembata. Untuk itu sebagai orang muda tulang punggung pembangunan daerah ini harus ikut andil dalam pengawasan secara partisipatif, lakukan upaya pencegahan dan sebagai orang muda harus berani melaporkan kepada Bawaslu Lembata bersama jajaran jika ada dugaan pelanggaran yang tentunya punya bukti dan saksi," jelas Indah Dewi.
Sementara itu perwakilan peserta dari OMK waikomo mengaku senang dapat berpartisipasi dalam kegiatan sosialisasi dan anak muda bersepakat untuk melaksanakan aksi nyata baik di gereja, masjid dan lingkungan masyarakat dengan mengingatkan 27 November boleh datang ke TPS dan bisa mengurus KTP juga pindah memilih sampai tanggal 20 November mendatang. (*)
Ikuti Berita POS-KUPANG.COM lainnya di GOOGLE NEWS
Pilkada Lembata, Jumlah Golput Lebih Besar Dari Perolehan Suara Paket Pemenang |
![]() |
---|
KPU Lembata Gelar Simulasi Pemungutan dan Penghitungan Suara di TPS Desa Pasir Putih |
![]() |
---|
Lomblen United Disinggung Saat Debat Pilkada Lembata, Simon Odel: Kami Siapkan Anggaran |
![]() |
---|
Paket TOL GASS Bicara Soal Penataan Wilayah Pesisir Lewoleba |
![]() |
---|
Calon Bupati Lembata Vianey Burin Saran ke Presiden, Koruptor Harus Ditembak Mati |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.