Undana
Empat Program Studi Universitas Nusa Cendana Terakreditasi Internasional ASIIN
Prof. Annytha juga mengumumkan bahwa Prodi S2 Ilmu Lingkungan kini menjadi penyelenggara Lembaga Pengelola Dana Pendidikan
Penulis: Ray Rebon | Editor: Eflin Rote
Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Ray Rebon
POS-KUPANG.COM, KUPANG - Universitas Nusa Cendana (Undana) baru saja mencatatkan prestasi gemilang dengan terakreditasinya empat program studi (Prodi) di tingkat internasional oleh ASIIN (Akkreditierungsagentur für Studiengänge der Ingenieurwissenschaften, der Informatik, der Naturwissenschaften und der Mathematik), lembaga akreditasi asal Jerman.
Keempat prodi tersebut adalah S2 Ilmu Lingkungan, S1 Agroteknologi, S1 Peternakan, dan S1 Budidaya Perairan.
Dalam acara yang dilaksanakan di Aula Rektorat Undana, Rabu 19 Juni 2024, Wakil Rektor I Bidang Akademik, Prof. Dr. drh. Annytha Ina Rohi Detha, M.Si, menyampaikan rasa terima kasih atas kerja keras dan konsistensi dari pimpinan Program Pascasarjana, Fakultas Pertanian, Fakultas Peternakan, Fakultas Kelautan dan Perikanan, LP3M Undana, Task Force Akreditasi, serta seluruh jajaran Prodi dalam mencapai akreditasi internasional ini.
"Kerja keras seluruh stakeholder telah mendatangkan manfaat baik bagi institusi, PPs, fakultas, prodi, maupun individu dosen," ujar Prof. Annytha Detha.
Dalam kesempatan itu, Prof. Annytha juga mengumumkan bahwa Prodi S2 Ilmu Lingkungan kini menjadi penyelenggara Lembaga Pengelola Dana Pendidikan (LPDP), sebuah langkah yang diharapkan dapat menarik lebih banyak mahasiswa berkualitas dengan dukungan beasiswa.
"Kita sudah bisa menyatakan bahwa penerimaan mahasiswa baru bisa melalui LPDP, sehingga kita lebih percaya diri dalam menerima mahasiswa baru dengan menggunakan logo LPDP," tambahnya.
Wakil Rektor II Bidang Umum dan Keuangan, Dr. Paul G. Tamelan, M.Si, menyampaikan apresiasi serupa atas pencapaian ini.
"Kita senang 4 prodi sudah lolos akreditasi internasional, sambil menunggu hasil akreditasi FIBAA yang jika lolos, akan mendongkrak akreditasi institusi Undana menjadi unggul," katanya.
Dr. Paul juga menyoroti pentingnya anggaran yang tepat untuk mendukung sarana prasarana dalam menunjang akreditasi internasional, dan menyatakan akan berkoordinasi dengan WR IV untuk pendanaan yang optimal.
Sementara itu, Wakil Rektor IV Bidang Perencanaan, Kerja Sama dan Sistem Informasi, Prof. Dr. Jefri S. Bale, ST., M.Eng, mengapresiasi komitmen seluruh stakeholder dalam menindaklanjuti rencana aksi yang akan dibuat.
"Mohon bantuannya agar kita bisa berkomitmen dalam menyiapkan aksi-aksi sampai dengan hari kedatangan tim visitasi untuk memastikan bahwa ASIIN akan diberikan rekomendasi sampai lima tahun," pintanya.
Kepala Lembaga Pengembangan, Pembelajaran dan Penjaminan Mutu (LP3M), Dr. Ir. Jacob M. Ratu, M.Kes, melaporkan kunjungannya ke Universitas Negeri Surabaya (Unesa) menghasilkan kesepakatan kemitraan dalam pengembangan kurikulum berbasis Outcome Based Accreditation (OBE) untuk akreditasi ASIIN.
Baca juga: Akademisi Undana Hamzah Wulakada Sebut Praktek Sistem Zonasi PPDB Belum Berjalan Normal
"Model pendampingan bisa dilakukan luring maupun daring. Tim akan mencoba meramu dan menyusun rencana aksi secara detail,” ujarnya.
Dr. Jacob menambahkan hasil dari kerja sama ini tidak hanya berupa penambahan mata kuliah baru tetapi juga dokumen OBE sebagai bukti dasar pelaksanaan kurikulum di Undana.
Undana Gelar Penyamaan Persepsi Keterbukaan Informasi Publik Bersama Komisi Informasi Pusat RI |
![]() |
---|
Prof. Maxs Sanam Sebut Masalah Rabies Bisa Diatasi dengan Komitmen Masyarakat |
![]() |
---|
Undana Gelar Konferensi Internasional ICAHMedScience 2025, Bahas Isu One Health dan Tantangan Global |
![]() |
---|
Jefry Adoe Sebut Prof. Jefri Tidak Terlibat dalam Pembangunan Gedung FKKH |
![]() |
---|
Undana dan UNPAZ Timor Leste Jalin Kerja Sama Strategi Percepatan Penurunan Stunting |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.