Berita Kabupaten Kupang
Nyaris Putus, Jembatan Penghubung Dua Desa di Amfoang Tengah Kabupaten Kupang NTT
Medan mengakui, apabila jembatan itu tidak diperhatikan, maka akan rusak total dan pada musim hujan akses antara dua desa tersebut terancam lumpuh.
Penulis: Oby Lewanmeru | Editor: Oby Lewanmeru

POS-KUPANG.COM, KUPANG - Sebuah jembatan penghubung antara dua desa di Kecamatan Amfoang Tengah, Kabupaten Kupang NTT nyaris putus. Dua desa itu, yakni Desa Fatumonas dan Desa Binafun.
Salah satu warga Binafun Amfoang Tengah, Medan Baitanu menyampaikan hal ini saat menghubungi POS-KUPANG.COM melalui sambungan telepon seluler, Sabtu 15 Juni 2024.
Menurut Medan, kondisi jembatan penghubung antara Desa Fatumonas dan Desa Binafun saat ini nyaris putus. Akibatnya, arus lalu lintas yang melewati wilayah tersebut terhambat.
"Kondisi jembatan ini sudah rusak sejak beberapa waktu lalu sehingga akses antara dua desa ini agak terhambat. Meskipun ada jalan alternatif, namun harus ekstra hati-hati karena kendaraan masuk melalui sungai," kata Medan.
Dijelaskan, jembatan yang ada memang dibuat secara darurat menggunakan batang pohon (balok dan papan). Kerusakan jembatan itu sudah cukup parah, karena beberapa bagian dari jembatan itu sudah hancur sehingga tidak bisa dilewati kendaraan.
"Untuk kendaraan roda dua memang ada yang bisa lewat hanya saja perlu ekstra hati-hati. Kalau tidak pengendaranya harus turun dan dorong sepeda motor apabila tidak ingin melalui jalur alternatif," katanya.
Dikatakan, meskipun ada jalan alternatif, namun agak curam sehingga kendaraan yang melewati jalur alternatif itu perlu juga ekstra hati-hati. "Kenapa harus hati-hati karena jalannya selain menanjak, juga kondisi jalan bukan jalan aspal. Saya sendiri alami hambatan saat melewati jalan alternatif itu dengan kendaraan roda empat ," ungkapnya.
Medan mengakui, apabila jembatan itu tidak diperhatikan, maka akan rusak total dan pada musim hujan akses antara dua desa tersebut terancam lumpuh.
Selain, jembatan yang rusak, Medan juga menyoroti soal kondisi jalan di Amfoang Tengah terutama dari ibu kota kecamatan ke beberapa desa yang saat ini masih memprihatinkan. (*)
Ikuti berita POS-KUPANG.COM lainnya di GOOGLE NEWS
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.