Berita Manggarai Barat
BPOLBF Harap SEP Bantu Wujudkan Sustainable Tourism Labuan Bajo Flores
Adapun lima SEP yang menerima penghargaan dari BPOLBF yakni Hotel Green Prundi, Hotel Meruorah Komodo, Puri Sari Beach Hotel, Exotic Komodo
Penulis: Engelbertus Aprianus | Editor: Eflin Rote
Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Berto Kalu
POS-KUPANG.COM, LABUAN BAJO - Badan Pelaksana Otorita Labuan Bajo Flores (BPOLBF) memberi penghargaan kepada 5 Sahabat Ekosistem Pariwisata (SEP). Pelaksana tugas Direktur BPOLBF, Frans Teguh berharap penerima SEP dapat mewujudkan sustainable tourism atau pariwisata berkelanjutan dan berkualitas di Labuan Bajo, Flores dan NTT pada umumnya.
"Penghargaan ini diharapkan dapat memacu para pihak untuk tetap berkomitmen terhadap masyarakat dan lingkungan serta serentak memancarkan semangat berbagi dalam mewujudkan ekosistem kepariwisataan yang regeneratif, berkualitas, inklusif dan berkelanjutan," ungkap Frans Teguh, dalam keterangan yang diterima, Selasa 11 Juni 2024.
Adapun lima SEP yang menerima penghargaan dari BPOLBF yakni Hotel Green Prundi, Hotel Meruorah Komodo, Puri Sari Beach Hotel, Exotic Komodo, dan Prima Rasa.
Menurut Frans, penghargaan diberikan sebagai bentuk pengakuan atas kontribusi mereka kepada masyarakat dan lingkungan sebagai wujud aksi pariwisata regeneratif, berkualitas, inklusif dan berkelanjutan yang dilakukan melalui skema program Bapa Asuh.
Program Bapa Asuh dilatarabelakangi inisiatif dari perusahaan seperti hotel, restoran atau industri pariwisata yang memberikan bantuan dan dukungan kepada masyarakat, usaha kecil, menengah, atau komunitas lokal seperti desa wisata dalam rantai pasok sektor pariwisata.
"Tujuannya untuk meningkatkan kapasitas, kualitas, dan daya saing dari usaha kecil dan komunitas dan lingkungan tersebut, sehingga mereka dapat lebih berkontribusi terhadap pariwisata regeneratif, betkualitas, inklusif dan berkelanjutan," kata Frans.
Lebih lanjut, kata Frans, program tersebut juga berperan dalam promosi dan menggunakan produk binaan sehingga berkontribusi dalam rantai pasok guna menciptakan ekosistem bisnis pariwisata dan ekonomi kreatif yang berkelanjutan.
Baca juga: Bea Cukai Labuan Bajo Musnahkan Rokok-Minuman Alkohol Ilegal Senilai Rp 1,1 Miliar
"Ke depan kami berharap bersama para pihak dan pemerintah daerah, kita dorong penerapan program SEP ini secara kolaboratif demi terwujudnya kesejahteraan masyarakat secara lebih luas," katanya.
General Manager Exotic Komodo, Adhy Gunawan, menyampaikan bahwa selama ini Exotic sudah berusaha untuk membangkitkan UMKM supaya memiliki pertumbuhan ekonomi yang lebih baik.
"Jadi memang pada dasarnya Exotic sudah memproduksi barang sendiri dan semua 100 persen produksi dari UMKM. Kami melakukannya dengan ikhlas agar masyarakat NTT lebih maju lagi dan kami mengucapkan terima kasih kepada BPOLBF atas penghargaan yang diberikan kepada kami," tandas Adhy. (uka)
Ikuti Berita POS-KUPANG.COM di GOOGLE NEWS
BPOLBF
Badan Pelaksana Otorita Labuan Bajo Flores
Sahabat Ekosistem Pariwisata
Frans Teguh
Labuan Bajo
Exotic Komodo
POS-KUPANG.COM
KSOP Labuan Bajo Larang Nyalakan Petasan-Kembang Api di Atas Kapal saat Malam Tahun Baru |
![]() |
---|
Gerakan Wisata Bersih di Labuan Bajo, Manggarai Barat Wujudkan Pariwisata Berkelanjutan |
![]() |
---|
Dukung Ketahanan Pangan, Polres Manggarai Barat Tabur 1.500 Benih Ikan Nila |
![]() |
---|
Kader Muhammadiyah Manggarai Barat NTT Diminta Jaga Persatuan dan Kesatuan |
![]() |
---|
Sepanjang 2024 Imigrasi Labuan Bajo Manggarai Barat NTT Deportasi 5 Warga Asing |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.