Renungan Harian Kristen
Renungan Harian Kristen Selasa 11 Juni 2024, Menjadi Murid Kristus yang Saling Menghargai
Di jalan itu orang bisa hidup dalam hawa napsu tidak apa apa. Orang bisa melakukan segala bentuk kejahatan tidak apa-apa.
Di jalan itu, orang bisa hidup tidak saling peduli, tidak saling menghargai, tidak saling menghormati.
Orang hidup tidak saling mengasihi. Di jalan itu orang bisa hidup dalam permusuhan tidak apa-apa.
Orang bisa hidup tanpa takut Tuhan pun tidak apa-apa, pintunya terbuka lebar dan jalannya luas, tidak ada yang melarang, tidak ada yang mengekang, dan banyak orang tergoda mengikuti jalan itu, karena mengikuti keinginan hati dan pandangan mata.
Luasnya jalan karena tidak ada yang membatasi. Banyak orang mengikuti jalan itu karena cenderung ikut arus. Karena itu Yesus memberi peringatan, jalan seperti itu adalah jalan yang menuju kebinasaan
Ke dua :Sebaliknya ada juga pintu yang sesak dan jalan yang sempit. Menurut Yesus, pintu yang sesak dan jalan yang sempit sulit dilalui, seperti cela di antara dua bukit batu.
Pintu yang sesak dan jalan yang sempit sulit dilalui karena harus ada hati yang baru,yang lama harus dibuang. Artinya berada di jalan yang sempit, perbuatan-perbuatan jahat harus ditinggalkan,dibuang.
Harus hidup melawan dosa.Berbagai tantangan baik dari luar maupun dari dalam harus dihadapi dan dipatahkan. Berada di jalan yang sempit, orang harus bisa hidup menyangkal diri atau melawan keinginan keinginan diri yang bertentangan dengan kehendak Tuhan.
Mengapa pintu di jalan ini sesak, dan jalannya sempit, karena yang ada dijalan ini hanya ada satu keinginan yaitu keinginannya Tuhan.
Keinginan yang ada pada kita harus disesuaikan dengan keinginannya Tuhan. Pintu itu sesak dan jalannya sempit karena keinginan kita menjadi terbatas, keinginan kita menjadi sempit, sebaliknya keinginan Tuhan yang besar dan tidak terbatas, tapi itulah jalan yang membawa kita kepada kehidupan yang kekal.
Karena itu, marilah bersama kita renungkan apa yang menjadi keinginan atau kehendak Tuhan agar kita dalam melakukannya dalam kehidupan ini. Baca ayat 12 “Segala sesuatu yang kamu kehendaki supaya orang perbuat kepadamu, perbuatlah demikian juga kepada mereka. Itulah isi seluruh hukum Taurat dan kitab para nabi.
Yesus tidak menjelaskan segala sesuatu yang kita kehendaki orang perbuat kepada kita, perbuat demikian juga kepada mereka, itu apa ?karena memangkita yang harus mengisinya. Mari kita mengisinya, segala sesuatu yang kita kehendaki orang perbuat kepada kita itu apa ? : Dihargai, dihormati, dikasihi,dipuji, berterimakasih, diberkati, setia, sabar, murahhati, diampuni, dan lain lain sebagainya yang baik, kita kehendak orang perbuat kepada kita,maka kita juga harus perbuat kepada mereka.
Jadi seandainya, seandainya kita tidak bisa menghormati orang lain,jangan kita menuntut orang lain harus menghormati kita. Kalau kita tidak bisa menghargai orang lain, jangan kita menuntut untuk dihargai. Kalau kita tidak bisa mengampuni orang lain, jangan minta diampuni, kalau kita tidak bisa memberkati orang lain jangan minta diberkati. Kalau kita tidak bisa mengasihi orang lain, jangan menuntut dikasihi, dan seterusnya.
Khotbah Yesus seperti ini sebenarnya mengajarkan kita untuk belajar menempatkan orang lain pada tingkat yang setara, yang sama dengan kita. Berada bersama orang lain, kita tidak merasa lebih tinggi dan orang lain lebih rendah, tidak karena kita setara menurut Yesus, karena kita semua murid-Nya. Dan sebagai murid kita punya kewajiban yang sama, saling menghargai. Jujur akhir akhir ini, melalui media social, dengan konten-konten yang disajikan, sesama anak anak bangsa menyebarkan kebencian, fitnah, tidak saling menghargai, tidak saling menghormati. Murid -murid Kristus, jangan memilih jalan seperti itu, jalan yang lebar, orang bisa berbicara apa saja, berbuat apa saja, tidak mengekang lidahnya, tidak mengekang perbuatannya.
Murid Kristus harus tetap memilih, melalui pintu yang sesak dan memilih jalan yang sempit, di mana di jalan itu yang ada hanya kehendak Tuhan, yakni hidup saling menghargai satu dengan yang lain. Amin. (*)
Ikuti berita POS-KUPANG.COM lainnya di GOOGLE NEWS
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.