Renungan Harian Katolik
Renungan Harian Katolik Minggu 2 Juni 2024, “Corpus Christi”
para teolog menerapkan metode dialektis dari filsafat Yunani yang ditemukan kembali serta eksegesis Patristik.
Konsep apapun itu, sama sekali tidak merubah sedikitpun tentang kebenaran iman akan Yesus yang hadir dalam rupa roti dan anggur sebagai lambang Tubuh dan DarahNya sendiri. Dan itu sangat jelas disampaikan oleh Yesus sendiri dalam makan paskah bersama para muridNya: “Yesus mengambul roti, mengucap berkat, membagi-bagi roti itu lalu memberikanna kepada para muridNya seraya berkata: “Ambilah, inilah TubuhKu”.
Sesudah itu Ia mengambil cawan, mengucap syukur, lalu memberikannya kepada para murid, dan mereka semua minum dari cawan itu. Dan Yesus berkata kepada mereka: “Inilah DarahKu”, darah perjanjian yang ditumpahkan bagi banyak orang.
Kisah makan paskah Yesus bersama para muridNya ini lalu menjadi tanda paling agung akan perjamuan ekaristi. Di dalam ekaristi itulah, kita sedang merayakan paskah bersama Tuhan sekaligus menyantap Tubuh dan DarahNya.
Kebenaran iman inilah yang membuat kita menjadi kaya iman, harap dan cinta walaupun kadang bahkan seringkali kita tidak melayakkan diri untuk menerima Yesus dalam hosti dan anggur sebagai bentuk paling nyata dari Tuhan untuk kita. Maka marilah kita terus belajar untuk selalu merayakan ekaristi sedapat mungkin agar kita dapat merasakan kasih Allah paling agung dalam Tubuh dan Darah Yesus.
Saudari/a yang terkasih dalam Kristus
Pesan untuk kita, pertama: kita semua sudah menerima Yesus dalam tubuh dan darahNya melalui perayaan ekaristi.
Kedua, makakitaseharusnyamenjadiyakin dan percayabahwa Allah secara nyata memanifestasikan diriNya dalam hosti dan anggur dalam perayaa nekaristi.
Ketiga, untuk itu, kita harus selalu melayakkan diri untuk perayaan misteri paling agung ini.(*)
Ikuti Berita POS-KUPANG.COM Lainnya di GOOGLE NEWS
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.