Berita Timor Tengah Selatan

Gandeng WVI, Pemda Timor Tengah Selatan Deklarasikan Diri Menuju Kabupaten Layak Anak

Dalam kerangka itu kata Sipa, Pemerintah telah mengeluarkan berbagai kebijakan sebagai upaya pemenuhan hak dan perlindungan khusus anak. 

Penulis: Adrianus Dini | Editor: Oby Lewanmeru
POS-KUPANG.COM/ADRIANUS DINI
Gandeng WVI, Pemda Timor Tengah Selatan Deklarasikan Diri Menuju Kabupaten Layak Anak. 

"Saya minta semua perangkat daerah yang mempunyai Tupoksi berkaitan dengan 24 indikator tersebut, agar bekerja optimal memenuhinya melalui program/kegiatan masing-masing. Untuk Kepala Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak, saya minta terus mengkoordinasi pelaksanaan tugas dari Gugus Tugas Kabupaten Layak Anak yang telah dibentuk," ucapnya.

"Untuk meraih sebuah kesuksesan kita harus bekerja sama. Mari kita bergandengan tangan mewujudkan Kabupaten Timor Tengah Selatan menjadi Kabupaten Layak Anak," pungkasnya.

Sementara, Berwaddin Ibrani Simbolon, Area Program Manager WVI AP Timora mengatakan, WVI berkomitmen untuk bekerjasama dengan Pemerintahan Daerah dalam menyukseskan upaya ini.

"Kegiatan hari ini merupakan langkah awal untuk selanjutnya menuju ke tahapan-tahapan berikut guna melengkapi capaian seluruh indikator Kabupaten layak anak," ujarnya.

"Kami WVI mengharapkan agar semua komponen yang terlibat dalam Satgas ini harus bekerja sama dengan untuk menjadikan TTS sebagai kabupaten layak anak," katanya.

Senada Portunatas B Tamba, Zonal manager WVI NTT menyebut Wahana Visi Indonesia juga memiliki visi yang sama dengan indikator kabupaten layak anak.

Baca juga: Diduga Lakukan Tindak Pidana Penipuan Loloskan Anak di TTS Jadi TNI AL, Efendi Dipolisikan

"WVI memiliki satu kalimat penting yang kami pegang, visi kami untuk setiap anak, hidup utuh sepenuhnya dan tekad kami untuk mewujudkannya," ucapnya.

Hidup utuh yang dimaksud kata dia, hampir sama dengan indikator kabupaten layak anak.

"Pada prinsipnya, Kabupaten layak anak itu memastikan masa depan dan masa kini seorang anak. Hal itu yang perlu menjadi poin bagi pemerintah dalam mendukung kabupaten layak anak," ucapnya.

Pantauan Pos Kupang, kegiatan ini dihadiri unsur Forkompinda; para tokoh Agama; Tokoh Masyarakat; para NGO Nasional maupun Lokal; para Aparatur Sipil Negara (ASN); perwakilan anak dan undangan lainnya. (din)

Ikuti berita POS-KUPANG.COM lainnya di GOOGLE NEWS

Sumber: Pos Kupang
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved