NasDem di Persimpangan Jalan, Inginkan Anies Tapi Ada Ahmad Sahroni

POS-KUPANG.COM – Saat ini Partai NasDem benar-benar di persimpangan jalan. Ingin mengusung Anies Baswedan dalam Pilgub DKI Jakarta tapi ada Ahmad Sahroni yang adalah anak kandung partai tersebut.

Anies Baswedan merupakan figur non kader yang pernah diusung oleh NasDem dalam Pilpres 2024. Namun Ahmad Sahroni adalah kader NasDem yang sangat potensial untuk diusung dalam Pilgub DKI Jakarta.

Atas dasar itulah, Ketua Badan Pemenangan Pemilu (Bappilu) DPP Partai NasDem Prananda Surya Paloh, angkat bicara.

Prananda menyebutkan bahwa,  bursa Pilkada Jakarta sangat dinamis. Kini ada beberapa nama yang berpotensi diusung.

"Kalau DKI kan calon dan namanya khusus, butuh waktu dan pemikiran secara khusus," kata Prananda saat jumpa pers di NasDem Tower, Jakarta, Selasa 28 Mei 2024.

Lebih lanjut, terkait dengan pengusungan Anies Baswedan oleh NasDem di Pilkada Jakarta, Prananda menyebut hal itu mungkin saja terjadi.

Namun kata dia, saat ini NasDem juga memiliki kader sendiri yang memiliki potensi untuk maju.

Termasuk di antaranya yakni, Bendahara Umum NasDem sekaligus Anggota Komisi III DPR RI Ahmad Sahroni dan Ketua DPW NasDem Jakarta Wibi Andrino.

"Mungkin saja (mendukung Anies), ini kan sangat dinamis. Pak Anies, mungkin pak Roni, mungkin Wibi sepupu saya Wibi Andrino," ujar dia.

Meski begitu, Prananda memastikan kalau NasDem akan terlebih dahulu mengutamakan kadernya untuk maju di Pilkada termasuk Jakarta.

Dirinya mengklaim kalau NasDem juga memiliki beberapa kader berpotensi untuk maju sebagai kepala daerah.

"Tetapi saya rasa tentu kita utamakan kader. Tetapi saya belum bisa sampaikan siapa itu. Karena sangat dinamis. Saya yakin dan percaya nanti pasti akan ada yang terbaik dan yang terbaik," tukas Prananda.

Baca juga: Nasib Anies Baswedan Digantung, PKS Belum Berani Ambil Sikap

Baca juga: Anies Baswedan Berkemungkinan Gagal ke Pilgub DKI Jakarta

Belum Ada Kepastian

Dewan Pimpinan Pusat Partai Keadilan Sejahtera (DPP PKS) mengonfirmasi belum ada keputusan final mengenai nama Anies Baswedan yang akan dimajukan sebagai cagub di Pilkada Jakarta 2024.

Sebelumnya Anies Baswedan mengaku telah memikirkan dengan serius perihal rencana maju di Pilkada Jakarta 2024 setelah gagal di Pilpres 2024. 

Belum adanya keputusan final daru DPP PKS itu sebagai respon dalam menyikapi pemberitaan bahwa DPW PKS menyatakan mengusung Anies dalam kontestasi Pilkada tahun ini.

Juru Bicara PKS Ahmad Mabruri menyampaikan, DPP PKS telah menerima usulan DPW PKS Jakarta yang berniat mengusung Anies. Namun, secara mekanisme akhir masih akan dibahas di tingkat pusat sebelum diputuskan.

Hingga kini pihaknya menegaskan masih belum memutuskan akan mengusung Anies Baswedan atau bukan di Pilkada Jakarta 2024. Meskipun, DPW sudah mengusulkan nama Anies ke DPPPKS pada pekan lalu.

“Belum ada perkembangan baru di DPP PKS," jelas Ahmad Mabruri, Senin (27/5/2024).

Mabruri mengatakan DPP PKS belum bisa memastikan kapan waktu mengumumkan nama bakal cagub. 

PKS masih menentukan jadwal untuk membahas pencalonan gubernur dan wakil gubernur pada Pilkada Jakarta 2024, untuk kemudian segera memutuskan pilihan.

“Nanti kalau sudah ada keputusan akan diumumkan," jelas dia.

Calonkan Anies

Sebelumnya diberitakan, Relawan Anies Baswedan yang tergabung dalam Komunitas Pendukung Perubahan Bersama Anies Baswedan Militan (Kombatan) Jakarta menyambangi markas Partai Keadilan Sejahtera (PKS) di Jalan TB Simatupang, Jakarta Selatan, Senin 27 Mei 2024.

Inisiator Kombatan Jakarta, Arini Soemardi mengatakan kedatangan pihaknya untuk menyerahkan surat permohonan dukungan agar Anies maju pada Pilkada Jakarta 2024. 

"Hari ini, 27 Mei 2024 Kombatan Jakarta mendatangi kantor DPP PKS di Tanjung Barat, Jakarta Selatan untuk memberikan surat dukungan dan permohonan kepada DPP PKS untuk mencalonkan kembali Bapak Anies Baswedan sebagai Gubernur Jakarta periode 2024-2029," ucap Arini.

Adapun kunjungan Kombatan Jakarta itu diterima oleh Kepala Staf Kepresidenan PKS BS Wibowo.

Kedatangan pihaknya, kata dia, didasari bahwa masa kepemimpinan Anies Baswedan yang lalu di Jakarta telah berhasil membawa Jakarta tidak saja sebagai kota metropolitan yang mendunia. Namun juga prestasi eks Gubernur Jakarta itu di dalam menyejahterakan rakyat Jakarta.

Baca juga: Elektabilitas Anies Masih Tinggi, Namun Tak Mudah Diusung pada Pilgub DKI Jakarta

Baca juga: Anies Baswedan Harus Punya Inisiatif Daftar jadi Cagub DKI Jakarta

Arini meminta kesediaan partai yang berunsur bulan sabit dan padi itu untuk mengusung Anies Baswedan untuk bertarung di Pilkada Jakarta November 2024.

Dia berharap Anies bisa kembali menjadi orang nomor satu di Jakarta dan melanjutkan pengabdian menyejahterakan rakyat. 

"Kombatan Jakarta bersama PKS akan memenangkan Anies Baswedan di 2024. Kita menangkan warga Jakarta dan kita sejahterakan warga Jakarta bersama Anies Baswedan," jelas Arini. (*)

Ikuti Pos-Kupang.Com di GOOGLE NEWS