Pilpres 2024

Ray Rangkuti Kritisi Prabowo: Tak Logis Luasnya Indonesia Jadi Alasan Tambah Kementerian

Pengamat Politik, Ray Rangkuti mengkritisi Prabowo Subianto yang punya rencana menambah Kementerian hanya karena alasan luasnya Indonesia.

Penulis: Frans Krowin | Editor: Frans Krowin
ISTIMEWA/POS-KUPANG.COM
TIDAK LOGIS – Sangat tidak logis, kalau luasnya wilayah Indonesia jadi alasan bagi Prabowo – Gibran menambah jumlah Kementerian. 

Jika berhitung secara kasar saja maka akan 40 Menteri ditambah 20 Wakil Menteri, lalu 40 staf menteri serta 20 staf Wakil Menteri.

Baca juga: Bu Mega Beri Sinyal Usung Anies Baswedan di Pilkada DKI Jakarta

Baca juga: Prabowo Sudah Kantongi Nama Calon Gubernur DKI Jakarta, Begini Kata Sufmi Dasco Ahmad

“Beserta dengan itu, harus ada kantor dan staf penunjang lainnya. Tak terbayang berapa banyak uang negara yang habis untuk hal ini,” ketus Ray.

Selain itu, Ray memandang rencana ini tak sesuai dengan desain perumahan dan perkantoran baru di IKN.

Sebab, sejauh ini, desain kantor pemerintah di IKN disesuaikan dengan UU Kementerian yang berjumlah 34 orang.

“Dan dengan sendirinya, kantor yang disediakan juga dengan sejumlah itu maka jika ada penambahan kementerian baru, desain tambahan harus dibuat. Termasuk rencana pembiayaannya,” imbuh Ray. (*)

Ikuti Pos-Kupang.Com di GOOGLE NEWS

Sumber: Pos Kupang
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved