Berita Rote Ndao
Dinkes NTT dan Rote Ndao Latih Nakes Puskemas Soal Manajemen Vaksin
Pelatihan ini diperuntukkan bagi tenaga kesehatan pada 12 puskesmas di Kabupaten Rote Ndao dengan jumlah peserta 24 tenaga kesehatan.
Penulis: Mario Giovani Teti | Editor: Eflin Rote
Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Mario Giovani Teti
POS-KUPANG.COM, BA'A - Dinas Kesehatan Provinsi NTT menggandeng Dinas Kesehatan Rote Ndao dan bekerja sama dengan Perkumpulan Keluarga Berencana Indonesia (PKBI) dan Unicef melaksanakan pelatihan manajemen vaksin bagi petugas imunisasi dan farmasi di Kabupaten Rote Ndao.
Pelatihan ini diperuntukkan bagi tenaga kesehatan pada 12 puskesmas di Kabupaten Rote Ndao dengan jumlah peserta 24 tenaga kesehatan.
Adapun pelatihan manajemen vaksin berlangsung selama dua hari dimulai Kamis, 18 April 2024 sampai Jumat, 19 April 2024 di Aula Hotel Videsy, Kecamatan Lobalain.
Selaku narasumber, Staf P2P Dinas Kesehatan Provinsi NTT, Reinhard mengatakan, pelatihan ini dilaksanakan untuk mempertahankan mutu vaksin agar tetap berkualitas.
Karena menurut dia, vaksin merupakan unsur biologis yang memiliki karakteristik tertentu, sehingga perlu dilakukan pengelolaan rantai vaksin secara baik, sehingga rantai vaksin tidak rusak. Apabila rusak, akan menurunkan kualitas vaksin tersebut.
Reinhard juga menuturkan, vaksin mempunyai ciri khas tersendiri, ada vaksin yang sensitif terhadap panas dan dingin atau vaksin freeze.
Yang disebutnya, vaksin memiliki karakteristik tersendiri maka harus dikelola dengan baik guna menjaga mutunya tetap baik pula, sehingga harus disimpan di tempat penyimpanan vaksin refrigerator (pendingin).
Selanjutnya, Staf Program Imunisasi PKBI Daerah NTT, Dewa Ayu Ratna Ningrum menjelaskan, pelatihan manajemen vaksin bagi petugas puskesmas dalam hal ini petugas imunisasi dan farmasi bertujuan untuk mendapatkan gambaran terhadap hasil pelaksanaan manajemen vaksin pada 12 puskesmas di Kabupaten Rote Ndao.
Baca juga: 115 PPPK Nakes Formasi Tahun 2023 di Rote Terima SK Pengangkatan
Adapun tujuan lainnya, diterangkan Ayu Ningrum, untuk merefresh kembali dan meningkatkan kapasitas daripada petugas imunisasi dan farmasi dalam pengelolaan manajemen rantai vaksin dan juga penyediaan stok vaksin yang ada di Kabupaten Rote Ndao.
"Untuk peserta, kami melibatkan 24 orang dengan rincian dua orang dari setiap puskesmas di Rote Ndao," pungkas Ayu Ningrum. (rio)
Ikuti Berita POS-KUPANG.COM lainnya di GOOGLE NEWS
Peringati Hari Bumi ke-55, Kemenag Rote Ndao Tanam Pohon Matoa |
![]() |
---|
Penjabat Bupati Rote Ndao Tanggapi Perihal Jawaban Kadis PKO Rote Ndao di Sidang PTUN |
![]() |
---|
Serahkan Alsintan Bantuan Kementan RI, Penjabat Bupati Rote Ndao Ultimatum Petani |
![]() |
---|
Dua Kali di Desa Siomeda Rote Meluap, Rumah dan Persawahan Warga Terendam Banjir |
![]() |
---|
Begini Capaian Kinerja BNNK Rote Ndao di Tahun 2024 |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.