Berita Kabupaten Kupang

Remaja Perempuan di Amfoang Kabupaten Kupang Tewas Minum Racun Usai Dimarahi Sang Ayah

Korban berasal dari Desa Saukibe, Kecamatan Amfoang Barat Laut, Kabupaten Kupang, Nusa Tenggara Timur (NTT).

|
Editor: Alfons Nedabang
KOMPAS.com
Ilustrasi racun. Terbaru, seorang wanita berusia 22 tahun asal Desa Saukibe, Kecamatan Amfoang Barat Laut, Kabupaten Kupang, NTT, tewas usai minum racun pembasmi rumput. 

POS-KUPANG.COM, KUPANG - Seorang remaja perempuan berinisial SS (22) tewas usai minum racun pembasmi rumput, Sabtu 13 April 2024 malam.

Korban berasal dari Desa Saukibe, Kecamatan Amfoang Barat Laut, Kabupaten Kupang, Nusa Tenggara Timur (NTT).

SS nekat minum racun usai dimarahi ayahnya, Herman Siokain.

"Kejadian kemarin hari Jumat petang dan dia meninggal pada Sabtu (13/4/2024) malam," kata Kabid Humas Polda NTT Kombes Poi Ariasandy, Senin (15/4) siang.

Ariasandy menuturkan, kejadian itu bermula ketika Sesil duduk santai di rumahnya sambil bermain telepon selulernya, Jumat (12/4/2024).

Tak lama kemudian, ayahnya yang baru pulang dari sawah datang dan menegurnya.

Herman marah dan memintanya untuk ikut membantu memotong padi milik tetangga.

Herman beralasan, jika pada giliran pada mereka yang dipotong, tetangga tidak akan ikut membantu.

Mendengar itu, SS hanya terdiam. Herman lalu keluar rumah menuju sawah sambil membanting pintu rumah.

Usai membantu memotong padi milik tetangga, Herman pulang ke rumah pada Jumat malam.

Baca juga: BREAKING NEWS: Mahasiswi Undana Ditemukan Meninggal di Kamar Kos

Dia mendapati SS muntah-muntah dan pingsan. Herman dan istri serta keluarga lainnya membawa anaknya ke Puskesmas terdekat. SS menjalani perawatan medis.

Selanjutnya, Sabtu dini hari, ia sempat sadar dan minta minum dan makan.

Namun, petugas medis hanya mengizinkan untuk makan, karena masih harus mengeluarkan racun dari tubuhnya.

Setelah itu, SS muntah-muntah. Dia pun terus gelisah. Pada Sabtu malam, SS meninggal dunia.

Meski begitu, keluarga tidak mempersoalkan hal itu dan menerima sebagai musibah. "Rencananya hari ini, jenazah wanita ini akan dimakamkan," kata dia.

Sumber: Kompas.com
Halaman 1/2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved