Kunjugan Kenegaraan
Gerindra: Undangan Pemerintah China dan Jepang kepada Menhan Prabowo Sebuah Kehormatan
Wakil Ketua Dewan Pembina Partai Gerindra Fadli Zon mengatakan, undangan Pemerintah China dan Jepang sebuah kehormatan.
Pertahankan persahabatan
Media China, Global Times, menyebut penyambutan bagi Prabowo tidak lazim. Tidak biasanya China mengundang presiden terpilih. Kunjungan Prabowo dipandang tanda Indonesia akan mempertahankan kebijakan bersahabat dengan China. Indonesia juga akan menghindari berpihak, di antara ketegangan geopolitik.
Ge Hongliang, Wakil Direktur Kajian ASEAN di Universitas Guangxi, menyebut Indonesia di era Prabowo akan membidik kerja sama teknologi tinggi dengan China. Prabowo ingin Indonesia mendapat tempat di rantai pasok industri teknologi tinggi. Untuk mencapai itu, kerja sama dengan China menjadi kebutuhan.
Sebagai menhan, lanjut Ge, Prabowo amat memahami kestabilan kawasan dan tidak mau Asia Tenggara jadi ajang perlombaan senjata. Kawasan perlu mengantisipasi peran Indonesia yang semakin meningkat.
Peran penting Indonesia di era Prabowo diakui China lewat undangan ke Beijing. Wakil Menlu China Sun Weidong dan Duta Besar China di Jakarta Lu Kang menyambut Prabowo saat tiba di Beijing pada Minggu siang.
Atase Pertahanan KBRI Beijing Brigadir Jenderal Benny Nadeak ikut menyambut di bandara. Sementara Duta Besar RI untuk China Djauhari Oratmangun menyambut di Hotel Peninsula, hotel tempat Prabowo menginap.
(kompas.id/afp/reuters)
Ikuti berita POS-KUPANG.COM di GOOGLE NEWS
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.