Berita Alor
Bangun Karakter Bangsa, Babinsa Kodim 1622/Alor Mengajar di Sekolah
Babinsa mengajar merupakan kegiatan non program, yang bertujuan melatih karakter bangsa.
Penulis: Rosalia Andrela | Editor: Edi Hayong
Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Rosalia Andrela
POS-KUPANG.COM, KALABAHI - Sebagai upaya membangun karakter anak bangsa di Kabupaten Alor, sejumlah Babinsa Kodim 1622/Alor menjadi guru selama 3 jam bagi siswa-siswi di SMP Negeri 1 Kalabahi, Kecamatan Teluk Mutiara, Kabupaten Alor.
Babinsa Kodim 1622/Alor memberikan materi terkait ll Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila (P5), yang merupakan bagian dari Kurikulum Merdeka Belajar.
Dandim 1622/Alor Letkol Inf. Amir Syarifudin, S.H., mengatakan Babinsa mengajar merupakan kegiatan non program, yang bertujuan melatih karakter bangsa.
“Babinsa mengajar ini tujuannya untuk melatih dan membentuk, karakter generasi muda yang harus ditumbuhkan sedini mungkin,” ujarnya Sabtu, 23 Maret 2024.
Lebih lanjut Dandim menyampaikan banyak cara untuk pembentukan karakter bagi siswa dibangku sekolah, bisa juga dengan pelaksanaan upacara bendera mingguan dan pelatihan Peraturan Baris Berbaris (PBB).
"Kita harus sedini mungkin menanamkan nilai-nilai karakter bangsa. Kami berharap kedepannya para siswa akan menjadi pemuda yang disiplin, memiliki semangat kebangsaan, cinta tanah air, memiliki tanggung jawab dan kebersamaan,” ungkap Dandim Syarifudin.
Terkait P5 yang diajarkan Babinsa bagi para siswa SMP Negeri 1 Kalabahi, merupakan kerjasama Kodim dan pihak sekolah.
Baca juga: Kodim 1622/Alor dan Pemda Alor Kolaborasi Atasi Krisis Air Bersih dan Stunting di Alor
Baca juga: Kodim 1622/Alor dan Polres Alor Antar Jemput Warga Lakukan Perekaman E-KTP
Selain sebagai proses penguatan karakter, sekaligus sebagai kesempatan untuk belajar kehidupan berdemokrasi.
Peserta didik dapat melakukan aksi nyata dalam menjawab isu-isu, sesuai dengan tahapan belajar dan kebutuhannya.
Dikatakannya, kehidupan berdemokrasi dalam lingkungan sekolah seperti pemilihan Ketua OSIS dan pemilihan pengurus lainnya.
Pada saat itulah demokrasi berjalan, sehingga diharapkan dapat membentengi anak dari pengaruh negatif yang berkembang saat ini.
"Marilah bersama-sama kita siapkan generasi saat ini, menyongsong Indonesia Emas 2045 dan menjadi pemimpin yang unggul, berkarakter, dan cinta tanah air,” pungkasnya. (cr19).
Ikuti Berita POS-KUPANG.COM lainnya di GOOGLE NEWS
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.