Berita NTT

Jadi Wadah Pencegahan Radikalisme, BNPT dan FKPT NTT Gelar YOI 2024

11  peserta solo dan duet juga diberikan kesempatan menjelaskan arti lagu daerah yang dibawakan diiringi Prasendo Band Kupang.

Penulis: Irfan Hoi | Editor: Rosalina Woso
POS-KUPANG.COM/HO-DOK
Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT) melalui Forum Koordinasi Pencegahan Terorisme (FKPT) NTT menyelenggarakan Youth of Indonesia (YoI) 2024.  

Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Irfan Hoi 

POS-KUPANG.COM, KUPANG- Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT) melalui Forum Koordinasi Pencegahan Terorisme (FKPT) NTT atau BNPT dan FKPT NTT menyelenggarakan Youth of Indonesia (YoI) 2024. 

Kegiatan yang dilakukan di aula SMKN 3 Kupang, Jumat, 22 Maret 2024 bertujuan memperkuat solidaritas pemuda dalam menghadapi tantangan zaman, termasuk isu-isu kebangsaan dan pencegahan terorisme.

Kegiatan yang diinisiasi BNPT dan FKPT NTT ini mengusung tema pemuda mandiri berkarya untuk negeri dan diikuti 18 peserta yang menampilkan nyanyian dan tarian tradisional.

Kegiatan diawali dengan podcast yang digelar sehari sebelumnya atau pada Kamis (21/3/2024) di kantor PWNU NTT dengan narasumber Ketua FKPT NTT, Ir Yohanis Octavianus, Ketua PWNU NTT, Pua Monto Umbu Nay, Kepala Sub Direktorat Pengamanan Lingkungan BNPT,  Kolonel Laut Setyo Pranowo, dan Jessica Yo.

Baca juga: Timor Tengah Selatan Dapat Kuota CPNS 2024 Terbanyak Se- NTT

Podcast dilakukan untuk memberikan pemahaman  yang lebih mendalam tentang ancaman radikalisme dan terorisme kepada kaum muda. 

Selain itu melalui pendekatan yang interaktif dan edukatif, podcast membekali masyarakat dengan pengetahuan dan keterampilan yang diperlukan untuk mengidentifikasi dan mengatasi potensi ancaman.

YoI juga menjadi wadah dan instrumen penting dalam pencegahan terorisme di Indonesia.
Kegiatan YoI sendiri menampilkan gelar kreasi budaya dengan menampilkan karya-karya budaya lokal atau local wisdom sebagai bentuk ekspresi keberagaman budaya yang dibawakan peserta melalui lagu-lagu daerah dan tarian kreasi budaya.

Kasubdit Pengamanan Lingkungan BNPT, Kol Laut Setyo Pranowo,  menyebutkan kalau kehadiran BNPT melalui FKPT untuk memberikan edukasi kepada kaum muda dalam menghadapi ancaman radikalisme, intoleransi dan terorisme.
 
Melalui program Youth Of Indonesia

Wadah ini memberikan kebebasan bagi kaum muda untuk berekspresi dalam seni dan menjelma menjadi budaya.

Program YOI menjadi metode soft approach dalam pencegahan terorisme yang dilakukan BNPT dan FKPT. Kaum muda diberikan kesempatan untuk terlibat secara aktif dengan pendekatan yang lebih inklusif dan proaktif.

Program ini bertujuan untuk memperkuat persatuan dan keberagaman serta menciptakan lingkungan yang lebih damai dan harmonis di kalangan generasi muda Indonesia.

YOI juga menyediakan platform yang kreatif bagi kaum muda untuk mengekspresikan diri melalui seni dan budaya dengan berbagai kegiatan sebagai sarana mengajarkan nilai toleransi, pluralisme dan perdamaian.

"Dengan melibatkan kaum muda dalam aktivitas seni dan budaya, program ini  membantu agar mereka memahami dan mengapresiasi keragaman serta memperkuat rasa persatuan di tengah perbedaan," tandasnya.

Tema yang diusung YOI tahun 2024 "Pemuda mandiri berkarya untuk negeri" membawa pesan bahwa setiap generasi adalah masyarakat baru yang harus memperoleh pengetahuan mempelajari keahlian dan mengembankan karakter generasi muda yang wajib memiliki kecerdasan untuk berprestasi dengan menghargai perbedaan yang ada.

Halaman
12
Sumber: Pos Kupang
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved