Berita Kabupaten Alor
Warga Binaan Katolik Lapas Kalabahi Ikuti Program Pembinaan Rohani Bersama Kemenag Alor
Warga binaan Katolik Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIB Kalabahi, Kabupaten Alor, mengikuti program pembinaan rohani
Penulis: Rosalia Andrela | Editor: Agustinus Sape
Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Rosalia Andrela
POS-KUPANG.COM, KALABAHI - Warga binaan Katolik Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIB Kalabahi, Kabupaten Alor, mengikuti program pembinaan rohani yang diselenggarakan bersama Kementerian Agama (Kemenag) Kabupaten Alor. Program ini bertujuan untuk memperkuat keimanan dan meningkatkan kualitas spiritual para narapidana.
Kegiatan tersebut bertempat di Ruang Sidang Online Lapas Kalabahi, Kamis 29 Februari 2024.
Kepala Lembaga Pemasyarakatan (Kalapas) Kalabahi, Yusup Gunawan, menyampaikan terima kasih kepada Kemenag Kabupaten Alor yang telah memfasilitasi waktu dan tenaga penyuluh agama Katolik untuk memberikan pembinaan rohani bagi warga binaan Katolik.
"Selama ini warga binaan kami yang beragama Katolik masih melaksanakan ibadah secara bersama dengan warga binaan yang beragama Kristen Protestan. Pembinaannya tidak dilakukan secara khusus. Namun, setelah kami melakukan kerja sama yang intens dengan Kemenag Kabupaten Alor, warga binaan yang beragama Katolik langsung mendapatkan pelayanan kerohanian secara khusus oleh Penyuluh Agama Katolik," ungkap Yusup.
Lebih lanjut Yusup menerangkan dalam melaksanakan pembinaan rohani bagi warga binaan Katolik dan Protestan pihaknya menyediakan dua tempat ibadah, yakni gedung Gereja Zoar dan Ruang Sidang Online Lapas Kalabahi, karena kegiatan pembinaan tersebut dilaksanakan setiap hari dan pada waktu yang sama.
"Jadwal ibadahnya telah diatur dan berlangsung setiap hari, sehingga pelaksanaan ibadah bagi warga binaan yang beragama Kristen Protestan dan Katolik berlangsung sekaligus. Jadi, salah satu dari antara mereka, ada yang menempati Ruang Sidang Online," jelasnya.
Kemenag Kabupaten Alor turut memberikan apresiasi atas partisipasi dan semangat dalam mengikuti kegiatan tersebut. Dengan kolaborasi lintas agama ini, diharapkan warga binaan mendapatkan pemahaman yang lebih luas tentang nilai-nilai kemanusiaan, toleransi, dan persaudaraan.
Salah satu narapidana yang ikut serta dalam program ini, berinisial AB, menyampaikan rasa syukurnya atas kesempatan untuk memperdalam agama dan memperbaiki diri.
"Kami berterima kasih kepada Kemenag dan pihak Lapas Kalabahi yang telah memberikan kesempatan kepada kami untuk mengikuti program ini. Semoga dengan ilmu yang kami dapatkan, kami dapat menjadi pribadi yang lebih baik bagi masyarakat dan keluarga kami," ujarnya penuh harap.
Sebelumnya, kegiatan pembinaan rohani bagi warga binaan telah menjadi atensi penting Kepala Kantor Wilayah (Kakanwil) Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia (Kemenkumham) Nusa Tenggara Timur (NTT), Marciana D. Jone.
Marciana dalam setiap kesempatan selalu mengingatkan kepada seluruh Kepala Satuan Kerja Pemasyarakatan di lingkungan Kanwil Kemenkumham NTT agar selalu memperhatikan hak warga binaan dari setiap kalangan agama untuk mendapatkan pembinaan kerohanian yang selaras dengan agamanya. (*)
Ikuti berita POS-KUPANG.COM di GOOGLE NEWS
Viral Ikan Paus Terdampar di Pureman Alor, Warga Diimbau Jangan Dekati Lokasi |
![]() |
---|
Ikmahwel Alor Gelar Aksi Galang Dana untuk Bantu Korban Kebakaran di Kecamatan Lembur |
![]() |
---|
Kasus DBD Melonjak, Puskesmas Alor Kecil Minta Warga Waspada |
![]() |
---|
Masyarakat Alor Mulai Kewalahan Hadapi Kenaikan Harga Beras yang Terkendali |
![]() |
---|
Jelang Hari Kemenkumham ke-78, Lapas Kalabahi Gelar Baksos Pengentasan Stunting |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.