Liputan Khusus

Lipsus - Chandy Yorkshire Tampil Memukau di Ajang Dog Fashion Show Pos Kupang

Windy berharap, lomba dog fashion show Pos Kupang ini bisa menjadi agenda tahunan atau pun sekali dalam tiga bulan.

Editor: Ryan Nong
POS-KUPANG.COM/EKLESIA MEI
Chandy (3), anjing ras jenis yorkshire menjadi juara l (Pertama) dalam lomba Dog Fashion Show digendong pemiliknya, Windy Jap, usai pembacaan pemenang di Atrium Lippo Plaza Kupang, Sabtu 24 Februari 2024 

POS-KUPANG.COM, KUPANG - Chandy (3), anjing ras jenis yorkshire menjadi juara satu lomba Dog Fashion Show Pos Kupang, Sabtu (24/2). Chandy tampil memukau juri dan masyarakat yang menghadiri acara Pet Show Pos Kupang di Atrium Lippo Plaza Kupang.

Chandy meruakan satu dari sejumlah anjing yang ikut dalam lomba Dog Fashion Show Pos Kupang itu.

Puluhan masyarakat datang membawa hewan peliharaannya, anjing. Berbagai jenis anjing itu datang, lengkap dengan atributnya. Ada anjing yang dibawa pemiliknya dengan pakaian khusus maupun alat pengaman.

Bertemunya anjing dari berbagai tempat ini, menjadi tontonan pengunjung Lippo Plaza Kupang. Gonggongan anjing bersahutan.

Baca juga: Buka Acara Dog Fashion Show Pos Kupang, Plt Kadis Peternakan NTT: Bantu Kendalikan Penyakit Rabies

Baca juga: Daftar Nama Pemenang Dog Fashion Show Pos Kupang

Sebelum ke arena pertunjukan ataupun diperiksa, pemilik melakukan pendaftaran atau registrasi. Selanjutnya diberikan nomor antrian ke meja pemeriksaan. Untuk anjing berukuran cukup besar di tempatkan di pelataran pintu masuk Lippo. Dokter hewan akan keluar untuk memeriksa dan memberi saran ke pemilik.

Sebelum lomba Dog Fashion Show Pos Kupang dimulai, terlebih dahulu semua anjing beserta pemiliknya melakukan parade. Anjing-anjing peserta Pet Show itu dari berbagi jenis, usia, ukuran, warna. Bahkan anjing-anjing itu memiliki nama-nama unik.

Para peserta Pet Show mengenakan kostum yang lucu dan bervariasi. Bahkan ada pemilik anjing yang mengenaan kostum senada dengan anjing miliknya dalam lomba Dog Fashion Show Pos Kupang.

Lima dewan juri akhirnya memilih empat peserta sebagai juara. Juara satu,  Windy Jap dengan nama anjing Chandy, berjenis Yorkshire. Juara dua, Lusia, dengan nama anjing Blacky, berjenis lokal. Juara 3, Monika Salu dengan nama anjing Milo, berjenis Mixpoddle. Juara  favorit, Tia Restika, dengan nama anjing Kenzo, berjenis Bicon.

Ditemui usai kegiatan, Windy Jap, pemilik anjing Chandy, menyampaikan, dirinya merasa senang Chandy mendapatkan juara pertama dalam lomba tersebut. Hal itu dikarenakan lomba itu merupakan perdana di Kupang.

"Tentu saya merasa sangat senang dan juga sangat bangga dengan juara pertama yang diraih Chandy. Kita juga tahu bahwa lomba dog fashion show ini merupakan yang pertama kali di Kota Kupang," ungkapnya.

Dikatakan Windy, selain senang karena mendapatkan juara pertama, dirinya juga merasa kegiatan tersebut sangat menyenangkan karena para pencinta anjing bisa berkumpul bersama dan menyaksikan perform dari anjing yang dimiliki.

"Disini kita bisa berkumpul seluruh pencinta anjing yang ada di Kota Kupang. Tentu ini sangat menyenangkan. Apalagi di sini juga ada dokter hewan untuk kita bisa konsultasi tentang kondisi kesehatan hewan peliharaan kita," ungkapnya.

Windy mengatakan, hewan peliharaan baik kucing maupun anjing dan lainnya sangat disarankan untuk divaksin agar tidak mudah terkena penyakit. "Kalau anjing saya memang sudah divaksin," katanya.

Windy juga mengapresiasi Pos Kupang dan Dinas Peternakan NTT yang telah menyelenggarakan kegiatan Pet Show Pos Kupang ini. Karena dengan kegiatan ini para pecinta ancing dan masyarakat umum jadi tahu tentang berbagai jenis anjing, tahu juga tentang kesehatan hewan dan pentingnya vaksin bagi hewan.

"Kegiatan ini sangat bermanfaat bagi para pencinta hewan karena kami mendapat edukasi tentang pentingnya vaksin bagi hewan peliharaan," tuturnya.

Windy berharap, lomba dog fashion show Pos Kupang ini bisa menjadi agenda tahunan atau pun sekali dalam tiga bulan.

"Kita sangat mengharapkan agar even ini bisa dibuatkan setiap tahun. Bila perlu sekali dalam tiga bulan. Karena melalui kegiatan seperti ini kita akan tahu bahwa betapa pentingnya menjaga dan merawat hewan peliharaan kita bukan hanya sekadar untuk hobby memelihara saja," pungkasnya.

Hal senada disampaikan Lusia yang mengaku bersyukur. "Sebab sangat jarang kegiatan seperti ini diadakan. Apalagi saya membawa jenis anjing lokal. Kegiatan ini sangat membantu. Apalagi ini anjing kampung. Mungkin ke depan bisa lebih banyak edukasi untuk jenis lokal," kata dia.

Lusia menyebut, selama ini dia memberikan perawatan biasa kepada Blacky. Saat rabies, Blacky sudah mendapat vaksin. Lusia mengaku cukup konsen dengan hewan jenis lokal. Ia kerap mendapatkan dari warga yang hendak menjualnya ke pedagang untuk diolah menjadi makanan. Total anjing yang dipeliharanya saat ini ada 40 anjing lokal.

Pemimpin Perusahaan PT Timor Media Grafika, Margaretha Iin Wahyuningrum dalam sambutannya, mengatakan, kegiatan ini semata untuk membantu pemerintah dalam menekan penutupan angka rabies di NTT.

Pos Kupang yang merupakan bagian dari Tribun Network ingin mengambil peran dalam membantu pemerintah. Ia menyebut, beberapa anjing di dunia sering membantu orang-orang dalam situasi yang tidak diduga.

Iin, menyampaikan apresiasi kepada pemimil anjing yang menjadi peserta Pet Show Pos Kupang dan para sponsor yang berpartisipasi dalam kegiatan tersebut. "Terima kasih kepada seluruh komunitas pencinta anjing, sekuruh para peserta, Dinas Peternakan, para juri dan seluruh peserta dalam mensukseskan kegiatan ini," ungkap Iin.

Iin menyebut, acara Pet Show itu sebenarnya dipersiapkan hanya 5 hari. Namun, karena dukungan berbagai pihak acara ini akhirnya bisa digelar dengan baik. Iin berterima kasih kepada seluruh pendukung dan sponsor dalam kegiatan Pet Show Pos Kupang ini.

Iin berharap dengan kegiatan ini, peserta dan masyarakat bisa ikut menyukseska program pemerintah terkait penanganan rabies di NTT.

"Melalui kegiatan ini, mari kita bersama-sama mensukseskan program pemerintah untuk tercapainya vaksinasi anjing di Pulau Timor ini khususnya di Kota Kupang," harap Iin.

Dikatakan Iin, sejarah mencatat bahwa, anjing sangat dekat dan bahkan anjing setia membantu manusia dalam kehidupan. Seperti cerita tentang anjing di Jepang yang sangat menyetuh hati. Ada anjing yang setiap hari menunggu tuannya padahal tuannya itu telah meninggal dunia.

"Semoga dengan acara ini kita bersama-sama memberikan yang terbaik bagi para sahabat pencinta anjing semuanya, agar tidak ada anjing yang belum divaksin. Semua anjing perlu diperhatikan untuk diberikan kesehatan yang baik," tuturnya.

Salah seorang warga, Tia Restika, salah satu pemilik anjing yang juga berpartisipas dalam acara Pet Show Pos Kupang ini sangat senang terlibat dalam acara ini. Dia berterima kasih kepada para penyelenggara karena ajang ini baru pertama kali digelar di Kota Kupang.

"Ini baru pertama kali ada acara Pet Show seperti ini. Kita sangat senang dan tertarik untuk mengikuti kegiatan ini," ungkap Tia.

Tia mengatakan, juara bukanlah hal utama yang ditargetkan peserta. Tapi, memberi waktu untuk berkumpul bersama para pencinta anjing dan menyaksikan perform dari anjing-anjing adalah suatu hal yang menyenangkan.

"Intinya kita tampil dulu. Mau menang itu urusan belakangan. Kegiatan ini tentu sangat menyenangkan bagi kami. Terima kasih Pos Kupang," ungkapnya.

Dalam lomba itu, Tia menyertakan dua ekor anjing miliknya, yakni anjing jantan jenis Pudel dengan nama Broni dan anjing jenis Bichon dengan nama, Kenzo yang berusia 2 tahun.

Tia berharap, acara Pet Show Pos Kupang menjadi agenda tahunan yang bisa terus dilaksanakan setiap tahunnya. "Kita berharap agar acara ini bisa diselenggarakan setiap tahun agar kita bisa menyiapkan anjing-anjing kita yang akan tampil," pungkasnya.

 

Vaksin Gratis

Snowey, anjing peliharaan milik Dolly, warga Oepura Kota Kupang mendapat suntikan vaksin di sela-sela saat acara Pet Show yang diselenggarakan Pos Kupang, Sabtu (24/24), di Lippo Plaza Kupang.

Jenis anjing Shih-tzu itu sebelumnya mendapat pemeriksaan kesehatan dari dokter kesehatan hewan, Koe Vet Sehandi. Setelah diperiksa dokter tentang kesehatan hingga kandungan, Snowey lalu divaksin. Anjing dengan ukuran kecil dan mungil itu terlihat tenang saat diperiksa dokter.

Pemeriksaan gratis ini dimanfaatkan Dolly untuk memeriksa Snowey, hewan kesayangannya yang sudah ia pelihara sejak tahun tahun dua Minggu ini. Dia melakukan konsultasi lebih detail guna memberi dampak kesehatan yang baik. "Suntik rabies gratis di Pet Show Pos Kupang. Kita juga periksa kesehatan (selama ini)," kata Dolly.

Dokter, menyarankan agar Snowey tidak boleh dimandikan selama satu pekan usai divaksin. Dolly mengaku, selama ini, peliharaannya itu tidak rutin melakukan pemeriksaan kesehatan maupun perawatan di klinik kesehatan hewan. Bahkan, sejak awal rabies mulai merebak, Snowey sudah disuntik vaksin.

Karena itu, Dolly sangat berterimakasih kepada Pos Kupang yang telah menyelenggaran kegiatan semacam ini. Dia berharap kegiatan ini terus dilakukan secara rutin, agar bisa membantu masyarakat, terkhusus para pecinta anjing yang ada di Kota Kupang dan sekitarnya.

Menas, peserta lainnya juga mendapat layanan pemeriksaan kesehatan gratis terhadap anjingnya. Ia menyebut, dokter sempat memeriksa kondisi tulang hingga gaya jalan hewan peliataannya itu. Dokter menyebut, hewannya itu sedang stres sehingga perlu memperbanyak mengkonsumsi air putih.

"Selama ini vaksin. Kita periksa (selama ini) di rumah sakit hewan," kata dia.

Menes menyebut, hewan peliharaannya ras Pitbull sering mendapat suntikan vaksin. Apalagi sewaktu rabies mulai menyebar ke NTT. Bakster, nama anjing peliharaannya, secara rutin diperiksa dan disuntik vaksin.

Ia juga berharap, agenda serupa ini bisa lebih banyak digelar agar hewan seperti Pitbull, bisa mendapat layanan kesehatan. Acara ini juga menarik karena menjadi ajang berkumpulnya para penyuka anjing di wilayah Kota Kupang.

Kegiatan Pet Show Pos Kupang didukung, Flobamora Canine Community, Amaris Hotel Kupang, Nataniti Petshop & Vet care, Aldia, & Vet Care, VONJACLYN,   Larissa Beauty Clinic,  Savana Vet Care & Petshop, Lippo Plaza Kupang,  KemenkumHAM NTT, Dinas Peternakan Provinsi NTT, Larissa beauty clinic,  ⁠BRI, dan ⁠Bebek rempah.

Selain perform anjing-anjing lucu yang meramaikan Pet Show Pos Kupang, terdapat pula stan-stan pameran yang mengelilingi venue lomba yang melayani vaksin rabies gratis, konsultasi kesehatan gratis, stan cemilan dari Hotel Amaris, berbagai jenis perlengkapan mandi untuk anjing seperti sampo dan lainnya.

Di acara Pet Show Pos Kupang itu tersedia sejumlah stand yakni Flobamora Canine Community, Dog kennel Vonjackli, ⁠Larissa beauty, Koe Vet Sehandi, Grace Vet Care, Klinik hewan Pendidikan Politani kupang, Blessing Pet Care and Shop, RSH Dinas Peternakan NTT, Savanna Vet Care and petshop, JJ petshop dan Amaris Hotel. 

 

Dokter Andri puji pecinta anjing

Dokter hewan sekaligus akademisi dari Politani Kupang, Dr drh Andrijanto H Angi, M.Si, memuji para pecinta anjing di acara Pet Show Pos Kupang.  

"Saya berterima kasih kepada komunitas anjing yang ada di Kota Kupang dan acara ini, terutama untuk edukasi ke masyarakat," kata Andrijanto.

Ia menyebut, dengan kegiatan ini paling tidak nampak bahwa ada kesadaran bersama-sama untuk melakukan upaya menekan penyebaran penyakit rabies yang sedang merebak di wilayah NTT.

Anjing, kata dia, adalah hewan peliharaan. Dengan melakukan perawatan yang baik maka, penyakit akan sulit menyerang hewan peliharaan tersebut. Karena itu, penting untuk melakukan pemeliharaan anjing.

"Anjing ini selain sebagai penjaga, sebagai teman juga. Sehingga pemeliharaan itu betul-betul kita perhatikan," kata dia.

Andrijanto menyebut, pola pemeliharaan secara berkala itu mulai makanan hingga kondisi tempat tinggal. Sebab, hal-hal semacam itu sangat berpengaruh terhadap kesehatan hewan itu sendiri.

Dalam pemeriksaan kesehatan yang dia lakukan sebelum kontes hewan di Pet Show Pos Kupang, Andri menyebut, semua anjing dalam keadaan sehat. Secara fisik dan fisiologis memang sangat bagus.

Andri berharap kontes anjing bisa sering diselenggarakan karena masih minim kontes seperti ini digelar di tempat umum. Akibatnya, banyak masyarakat karena ingin melihat dari dekat sehingga tidak tertib.

"Tapi antusias masyarakat sangat baik. Kita senang karena masyarakat akhirnya bisa terhibur sekaligus pengetahuanya bisa bertambah terkait rabies dan pentingnya ada dokter kesehatan hewan dan kesehatan hewan," kata dia.

Masyarakat juga bisa mengenal jenis-jenis anjing. Beberapa anjing yang fisiknya terlihat galak seperti Pitbull juga berada di lokasi acara.

Sebagai dokter hewan, Andri menyampaikan terima kasih kepada penyelenggara karena banyak masyarakat yang tereduksi akan pentingnya menjaga kesehatan anjing. Kegiatan ini juga menyadarkan masyarakat bahwa meski ada rabies namun jika ada perawatan kesehatan hewan, terutama anjing secara baik maka kita bisa terhindar dari wabah rabies itu.

"Rabies itu memang berbahaya, tapi dengan perawatan kesehatan dan menjaga kesehatan hewan maka penyakit rabies itu bisa sama-sama kita cegah," kata dia. (cr20/fan)

 

 

Ikuti Liputan Khusus POS-KUPANG.COM lainnya di GOOGLE NEWS

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved