NTT Memilih
Gavriel Novanto Berpeluang Raih Kursi Ketujuh, Begini Simulasi Hitung Kursi DPR RI dari Dapil NTT 2
Cara menghitung kursi partai politik di DPR RI dari Dapil NTT 2 berdasarkan hasil perolehan suara sementara Pemilu Legislatif 2024.
Gerindra: 57.223/1 = 57.223
PKB: 34.470/1 = 34.470
Merujuk hasil tersebut, Demokrat memperoleh hasil pembagian terbesar, sehingga berhak mendapatkan satu kursi di parlemen. Kursi dimaksud adalah kursi kedua dari total 7 kursi yang diperebutkan.
Penentuan kursi ketiga
Pada penentuan kursi ketiga, suara PArtai Golkar dan Demokrat akan dibagi angka 3 karena keduanya sudah mendapatkan kursi.
Sementara suara NasDem, PDIP, Gerindra dan PKB yang belum memiliki kursi, akan tetap dibagi dengan angka 1, sehingga:
Golkar: 81.755/3 = 27.251
Demokrat: 68.337/3 = 22.779
NasDem: 62.642/1 = 62.642
PDIP: 61.924/1 = 61.924
Gerindra: 57.223/1 = 57.223
PKB: 34.470/1 = 34.470
Dengan demikian, parpol peserta pemilu yang mendapatkan kursi ketiga adalah NasDem dengan hasil pembagian terbanyak, 62.642 suara.
Penentuan kursi keempat
Guna menentukan pemilik kursi keempat, maka Golkar, Demokrat dan NasDem masing-masing dibagi dengan angka 3, sementara PDIP, Gerindra dan PKB dibagi angka 1, sehingga:
Golkar: 81.755/3 = 27.251
Demokrat: 68.337/3 = 22.779
NasDem: 62.642/3 = 20.880
PDIP: 61.924/1 = 61.924
Gerindra: 57.223/1 = 57.223
PKB: 34.470/1 = 34.470
Dengan demikian, parpol yang mendapatkan kursi keempat adalah PDIP dengan perolehan 61.924 suara.
Penentuan kursi kelima
Untuk menentukan kursi kelima, Golkar, Demokrat, NasDem dan PDIP dibagi angka 3 sementara Gerindra dan PKB dibagi angka 1:
Hasil penghitungannya menjadi:
Golkar: 81.755/3 = 27.251
Demokrat: 68.337/3 = 22.779
NasDem: 62.642/3 = 20.880
PDIP: 61.924/3 = 20.641
Gerindra: 57.223/1 = 57.223
PKB: 34.470/1 = 34.470
Dengan demikian, parpol yang mendapatkan kursi kelima adalah Gerindra dengan perolehan 57.223 suara.
Penentuan kursi keenam
Untuk menentukan kursi keenam, Golkar, Demokrat, NasDem, PDIP dan Gerindra dibagi angka 3 sementara PKB dibagi angka 1:
Hasil perhitungannya:
1. Golkar: 81.755/3 = 27.251
2. Demokrat: 68.337/3 = 22.779
3. NasDem: 62.642/3 = 20.880
4. PDIP: 61.924/3 = 20.641
5. Gerindra: 57.223/3 = 19.074
6. PKB: 34.470/1 = 34.470
Menilik penghitungan tersebut, perolehan suara PKB lebih banyak dari lima partai lainnya, sehingga mendapatkan jatah kursi keenam.
Penentuan kursi ketujuh
Untuk menentukan kursi ketujuh, perolehan suara semua parpol dibagi angka 3, sehingga hasilnya:
Golkar: 81.755/3 = 27.251
Demokrat: 68.337/3 = 22.779
NasDem: 62.642/3 = 20.880
PDIP: 61.924/3 = 20.641
Gerindra: 57.223/3 = 19.074
PKB: 34.470/3 = 11.490
Dengan demikian, kursi ke tujuh atau terakhir diperoleh Partai Golkar dengan peroleahn 27.251 suara.
Adapun caleg peraih suara terbanyak yang berpeluang menempati kursi parpol di DPR RI dari Dapil NTT 2, yakni:
1. Emanuel Melskiades Laka Lena (Golkar) : 32.014 suara
2. Anita Jcaoba Gah (Demokrat): 47.997 suara
3. Viktor Bungtilu Laiskodat (NasDem): 23.195 suara
4. Yohanis Fransiskus Lema (PDIP): 22.923 suara
5. Serena Cosgrova Franscies (Gerindra): 13.200 suara
6. Usman Husin (PKB): 10.235 suara
7. Gavriel P Novanto (Golkar): 18.387 suara
Perolehan suara serta komposisi parpol dan caleg masih bisa berubah karena rekapitulasi oleh KPU RI belum final. (*)
Sebagian artikel ini telah tayang di Kompas.com
Ikuti berita POS-KUPANG.COM di GOOGLE NEWS
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.