English Speech Competition Pos Kupang

Sempat Merasa Ragu, Maupa Pasang Raih Juara l English Speech Competition Pos Kupang 2024

Dalam berbahasa, kata Maupa, bahasa inggris merupakan bahasa pertamanya. Yang mana, dia dibesarkan di luar Indonesia sampai umur 10 tahun.

zoom-inlihat foto Sempat Merasa Ragu, Maupa Pasang Raih Juara l English Speech Competition Pos Kupang 2024
POS-KUPANG.COM/HO- TANGKAPAN LAYAR
Maupa Fransiska Coramdeo Pasang dari SMA Dian Harapan Kupang raih juara I dalam English Speech Competition (ESC) tahun 2024 yang digelar Pos Kupang.

Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Eklesia Mei

POS-KUPANG.COM, KUPANG- Maupa Fransiska Coramdeo Pasang dari SMA Dian Harapan Kupang berhasil meraih juara I dalam English Speech Competition (ESC) tahun 2024 yang digelar Pos Kupang.

Maupa F.C. Pasang mengaku dirinya sempat merasa ragu ketika mengikuti lomba.

Kepada POS-KUPANG.COM, Jumat 9 Februari 2024, Maupa F.C Pasang menyampaikan, sealnya dirinya merasa ragu mengikuti lomba lantaran pelaksanaan lomba yang dirasa dadakan, sehingga waktu yang dianggap kurang untuk proses persiapan.

Di sisi lain, kata dia, di waktu yang bersamaan sekolah juga melewati masa ujian.

"Untuk persiapan lomba, sebenarnya agak mendadak. Sekolah saya sedang melewati masa ujian jadi agak ragu untuk mengikut lomba. Namun, setelah melihat tema lombanya, saya cukup tertarik. Orang tua saya pun mendukung partisipasi saya di lomba ini," ungkapnya.

Baca juga: Siswi Sekolah Dian Harapan Kupang Curi Perhatian Juri Native Speaker ESC

Setelah melihat pengumuman hasil lomba, kata Maupa, dirinya pun merasa senang dan bersyukur bahwa dirinya diberikan kesempatan menjadi juara di lomba tersebut.

"Tentunya hanya kehendak Tuhan yang memperbolehkan saya menang. Awalnya, saya fokus untuk membagikan informasi pemilu karena PilPres yang semakin mendekat, jadi saya sangat senang bisa mendapatkan juara 1 sebagai bonus," ungkapnya.

Dalam berbahasa, kata Maupa, bahasa inggris merupakan bahasa pertamanya. Yang mana, dia dibesarkan di luar Indonesia sampai umur 10 tahun.

"Jadi justru saya kaku dalam berbahasa Indonesia. Sejak kecil, saya juga sering menghabiskan waktu di PerPus maka itu berperan besar dalam menumbuhkan kosa kata dan kelancaran saya dalam berbahasa inggris," ungkapnya.

Lebih lanjut, Maupa bercerita, saat berlangsungnnya lomba, dirinya merasa sedikit khawatir akan tertinggal dalam pelajaran. Tetapi dia juga kompetitif sehingga sangat menantikan waktu tampil.

"Selesai perlombaan, saya merasa cukup bangga akan penyampaian pesan pidato dan perasaan tersebut pun didukung oleh komentar guru dan teman saya, serta para juri," tuturnya.

Kepada teman-teman peserta lomba, Maupa menyampaikan bahwa kemenangan tidak menjadi fokus terpenting dari program tersebut.

Dia pun berharap agar apa yang ditulis dan disampaikan melalui pidato masing-masing peserta dapat diterapkan di dalam setiap aspek kehidupan demi kejayaan bangsa Indonesia khususnya di NTT.

"Terus semangat sebagai esensi masa depan Indonesia!" serunya

Halaman
12
Sumber: Pos Kupang
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved