Pilpres 2024
Anies dan Prabowo Masih Berbantah, Elektabilitas Ganjar-Mahfud Naik, Begini Kata Pengamat Politik
Sejak debat capres Minggu 7 Januari 2024 hingga kini perseteruan Anies-Muhaimin dengan Prabowo Subianto terus terjadi. Elektabuilitas Ganjar naik
Penulis: Frans Krowin | Editor: Frans Krowin
POS-KUPANG.COM – Sejak debat capres Minggu 7 Januari 2024 lalu, hingga kini perseteruan antara pasangan Anies-Muhaimin dengan pasangan Prabowo Subianto – Gibran Rakabuming Raka masih terus berlangsung.
Konflik di antara dua kandidat presiden untuk Pilpres 2024 tersebut belum juga berakhir. Padahal debat super panas itu sudah berlalu lebih dari satu pekan.
Atas fakta tersebut. Pengamat Politik dari Universitas Trunojoyo Madura (UTM), Surokim Abdussalam angkat bicara. Ia menyoroti soal dampak dari perseteruan yang terjadi antara kubu Anies-Muhaimin dan Prabowo-Gibran..
Dikatakannya, kondisi yang bersebarangan itu tentunya membawa dampak polsitif bagi pasangan lain, dalam hal ini Ganjar Pranowo – Mahfud MD.
Pasangan yang diusung PDIP bersama partai koalisi tersebut tentunya mendapat simpati publik. Sebab terbebas dari sorotan yang mempertentangan pasangan Anies-Muhaimin dan Prabowo – Gibran.
Saat ini, katanya, elektabilitas Ganjar Pranowo – Mahfud MD menanjak naik, sebagai imbas dari situasi yang memperlihatkan pasangan Anies-Muhaimin yang masih saja berbantah-bantah dengan Prabowo-Gibran.
"Jikalau kedua kutub ini terus saja bertabrakan tiada henti, maka hal itu akan menguntungkan pasangan Ganjar-Mahfud. Duet ini paling diuntungkan dalam situasi politik saat ini," terangnya.
Untuk diketahui, Tim Pemenangan Nasional (TPN) Ganjar Pranowo - Mahfud MD belakangan ini mengklaim bahwa elektabilitas pasangan calon presiden dan wakil presiden tyang diusungnya mengalami tren membaik pasca debat capres pada 7 Januari 2024 pekan lalu.
Surokim Abdussalam mengatakan, elektabilitas itu sifatnya sangat dinamis, kian banyak sentimen positif yang didapat kian dapat insentif elektoralnya.
Oleh sebab itu, lanjut dia, sangat penting untuk memahami pikiran, logika dan opini publik agar bisa me-maintenance elektabilitas.
"Masyarakat Indonesia yang high context culture sebenarnya tidak menyukai hal yang ekstrim dan lebih senang hal yang moderat," terangnya.
Kendati demikian, Surokim menegaskan kerumitan situasi saat ini yang memengaruhi elektabilitas capres-cawapres.
"Tapi harus diakui situasi memang kompleks dan cenderung rumit karena banyaknya faktor yang memengaruhi elektabilitas saat ini ada faktor makro dan mikro yang berkelindan bersangkutan dan kadang saling interplay," sambungnya.
Surokim menerangkan elektabilitas Ganjar-Mahfud bisa rebound jika faktor mikro dan makro bisa didapat.
"Jika kedua faktor itu bisa didapat maka potensi untuk bisa rebound sangat mungkin terjadi. Belum lagi faktor-faktor nonteknis yang juga bisa memengaruhi situasi menjadi tidak normal," paparnya.
Atas hal itu, Ganjar pun mengamini. Dia mengatakan, hasil surveinya kejar-kejaran dengan paslon nomor urut 2 Prabowo-Gibran dan paslon AMIN.
“Survei saya naik tuh. Bahkan pakai sistem triangulasi, kriterianya kami masih kejar-kejaran antara dua kandidat, perbedaannya sekitar dua persen,” kata Ganjar di Jombang, Jawa Timur, Jumat 12 Januari 2024.
Meski demikian, Ganjar mengatakan hasil survei lainnya sebagai referensi dan menjadi catatan untuk dijadikan perhatian.
Ganjar mengumpamakan beberapa wilayah, seperti Jawa Tengah (Jateng), Jawa Timur (Jatim), Yogyakarta, Jawa Barat (Jabar) merupakan daerah-daerah gemuk.
“Gak masalah, semua survei kita jadikan pelajaran untuk kita menyikapi dengan bijak,” ujarnya.
Dalam kesempatan yang berbeda, Ganjar meminta para pendukungnya tidak takut pada hasil survei.
Namun, ia menegaskan, hasil survei elektabilitas capres yang kian berseliweran itu cukup dijadikan sebagai pegangan.
"Bapak ibu nggak usah takut, ketika kemudian ada survei-survei, kita pegang survei itu. Kita pegang untuk kita jadikan satu acuan," kata Ganjar saat bertemu tim pemenangan daerah (TPD), calon legislatif (caleg) partai koalisi dan relawan di Surabaya, Jawa Timur, Sabtu 13 Januari 2024.
Mantan Gubernur Jawa Tengah ini mengatakan, ihwal timnya yang juga punya alat survei lebih canggih. Ganjar mengeklaim alat itu jauh lebih canggih.
Baca juga: Disebut Fahri Hamzah Bakal Ditangkap Usai Pilpres 2024, Ganjar Pranowo: Tak Perlu Saling Ancam
Baca juga: Akhirnya Polisi Ringkus Pelaku yang Ancam Tembak Anies Baswedan, Begini Kisahnya
Baca juga: Anies Minta Prabowo Jangan Jelekkan Lawan Bila Gagal Move On dari Debat Capres
"Tapi jangan khawatir kita juga punya peralatan sendiri, jauh lebih canggih dari yang ada. Tapi tentu saja, kita harus bergerak setiap saat," sambungnya. (*)
Ikuti Pos-Kupang.Com di GOOGLE NEWS
Prabowo Subianto
Gibran Rakabuming Raka
Pilpres 2024
Ganjar Pranowo
Mahfud MD
Surokim Abdussalam
Pengamat Politik
Universitas Trunojoyo Madura
Karier Gibran Makin Moncer, Dulu Pengusaha Lalu Jadi Wali Kota Solo, Kini Wakil Presiden Terpilih |
![]() |
---|
Tim Ahli Prabowo - Gibran Hitung Anggaran Riil Program Makan Siang Gratis 2024-2029 |
![]() |
---|
Prabowo Subianto: Sekarang Saya Sedang Dilatih, Selalu Duduk di Samping Presiden Jokowi |
![]() |
---|
Sekjen Golkar Benarkan Gibran Mundur: Ini Demi Persiapan Pelantikan Presiden – Wakil Presiden |
![]() |
---|
Mundur Demi Persiapan Jadi Wapres, Kini Teguh Prakosa Pimpin Kota Solo |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.