Renungan Harian Katolik Jumat 12 Januari 2024, Tiga Cara Tetap Mau Mencari Solusi dalam Kehidupan

POS-KUPANG.COM - Renungan Harian Katolik Jumat 12 Januari 2024 dengan judul tiga cara tetap mau tetap mencari solusi dalam kehidupan.

Renungan Harian Katolik Jumat 12 Januari 2024 dengan judul tiga cara tetap mau tetap mencari solusi dalam kehidupan ditulis oleh Gabriel Chanfarry Hadylaw dan mengacu dalam Bacaan Injil :  Markus 2: 1 - 12

Tiga cara tetap mau tetap mencari solusi dalam kehidupan.

Manusia umumnya mempunyai pengalaman kehidupan yang lancar sehingga manusia dapat bahagia.

Manusia di sisi lain dapat mempunyai kehidupan yang sulit dan susah sehingga seseorang jadi sulit berjalan untuk mau menatap masa depan.

Manusia dapat mempunyai kesulitan dan permasalahan dalam komunikasi dalam keluarga, keuangan, kesehatan dan relasi dengan sesama.

Ada tiga cara untuk manusia tetap mau mencari solusi dalam kehidupan sehingga tetap dapat bangkit dalam menapaki kehidupan.

Pertama. Manusia perlu mencari informasi yang akurat dan tepat.

Manusia perlu memilah informasi yang didapat sehingga dapat menjadi bahan pertimbangan yang tepat dalam  mendapatkan solusi yang tepat.

Kedua. Manusia mengenali permasalahan sampai ke akar-akarnya.

Manusia perlu memahami permasalahan sampai lapisan terdalam untuk menemukan sumber penyebab utamanya.

Ketiga. Manusia tetap mau mempertahankan nilai dan prinsip hidup.

Nilai dan prinsip hidup akan dapat menjadi acuan dalam mendapatkan solusi yang terbaik.

Tuhan Yesus ingin manusia tetap mencariNya dengan konsisten agar tetap dapat mendapatkan solusi yang terbaik

Orang-orang tidak dapat membawanya kepada-Nya karena orang banyak itu, lalu mereka membuka atap yang di atas-Nya; sesudah terbuka mereka menurunkan tilam, tempat orang lumpuh itu terbaring.

Tuhan Yesus melihat iman mereka, berkatalah Ia kepada orang lumpuh itu: 
"Hai anak-Ku, dosamu sudah diampuni! Bangunlah, angkatlah tilammu dan berjalan"

Manusia kadang mencari solusi kehidupan dengan kekuatan sendiri dan sering manusia mendapatkan kelumpuhan harapan dan kelumpuhan kepercayaan. 

Manusia tetap mau mencari Tuhan ketika kehidupan sedang up and down karena berbagai kesulitan atau kesusahan dalam kehidupan.

Manusia dapat sampai lumpuh dan sulit berjalan dan melangkah dalam kehidupan karena kehilangan harapan dan kepercayaan kepada Tuhan.

Manusia tetap mau konsisten melakukan deep prayer untuk dapat mendengar suara hatinya. Manusia kadang sulit mendengar gema suara hatinya karena seseorang sering sibuk dalam tugas dan aktivitasnya. Manusia tetap mau mendengar KehendakNya dalam menjalankan aktivitas kehidupan sehari-hari.

Terimakasih Tuhan yang selalu setia meneguhkan kami dan menguatkan kami dalam kami kadang lumpuh dalam harapan dan lumpuh kepercayaan kepadaMu. Ajarilah kami senantiasa senantiasa setia padaMu dengan kami tetap mau melakukan deep prayer denganMu untuk dapat mendengar KehendakMu. Amin.

Lampiran Bacaan Injil

Bacaan Injil: Markus 2: 1 - 12

Orang lumpuh disembuhkan

2:1 Kemudian, sesudah lewat beberapa hari, waktu Yesus datang lagi ke Kapernaum, tersiarlah kabar, bahwa Ia ada di rumah.

2:2 Maka datanglah orang-orang berkerumun sehingga tidak ada lagi tempat, bahkan di muka pintupun tidak. Sementara Ia memberitakan firman kepada mereka, 2:3 ada orang-orang datang membawa kepada-Nya seorang lumpuh, digotong oleh empat orang.

2:4 Tetapi mereka tidak dapat membawanya kepada-Nya karena orang banyak itu, lalu mereka membuka atap yang di atas-Nya; sesudah terbuka mereka menurunkan tilam, tempat orang lumpuh itu terbaring.

2:5 Ketika Yesus melihat iman mereka, berkatalah Ia kepada orang lumpuh itu: "Hai anak-Ku, dosamu sudah diampuni!" 2:6 Tetapi di situ ada juga duduk beberapa ahli Taurat, mereka berpikir dalam hatinya: 2:7 "Mengapa orang ini berkata begitu? Ia menghujat Allah. Siapa yang dapat mengampuni dosa selain dari pada Allah sendiri?"

2:8 Tetapi Yesus segera mengetahui dalam hati-Nya, bahwa mereka berpikir demikian, lalu Ia berkata kepada mereka: "Mengapa kamu berpikir begitu dalam hatimu?

2:9 Manakah lebih mudah, mengatakan kepada orang lumpuh ini: Dosamu sudah diampuni, atau mengatakan: Bangunlah, angkatlah tilammu dan berjalan? 2:10 Tetapi supaya kamu tahu, bahwa di dunia ini Anak Manusia berkuasa mengampuni dosa" berkatalah Ia kepada orang lumpuh itu:  2:11 2 "Kepadamu Kukatakan, bangunlah, angkatlah tempat tidurmu dan pulanglah ke rumahmu!"

2:12 Dan orang itupun bangun, segera mengangkat tempat tidurnya dan pergi ke luar di hadapan orang-orang itu, sehingga mereka semua takjub lalu memuliakan Allah, katanya: "Yang begini belum pernah kita lihat".(*)

Ikuti Berita POS-KUPANG.COM Lainnya di GOOGLE NEWS