Lewotobi Erupsi

Erupsi Lewotobi, 122 Warga Flores Timur Mengungsi ke Desa Kringa Sikka 

Pihaknya akan terus melakukan pendataan apabila ada penambahan jumlah pengungsi di Desa Kringa Kecamatan Talibura Kabupaten Sikka.

Editor: Oby Lewanmeru
POS-KUPANG.COM/HO
Sebanyak 32 Kepala Keluarga atau 122 warga Kabupaten Flores Timur memilih mengungsi ke Desa Kringa Kecamatan Talibura Kabupaten Sikka, Rabu 10 Januari 2024. 

Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Arnold Welianto

POS-KUPANG.COM, MAUMERE- Sebanyak 32 Kepala Keluarga atau 122 warga Kabupaten Flores Timur memilih mengungsi ke Desa Kringa Kecamatan Talibura Kabupaten Sikka, Rabu 10 Januari 2024.

Ratusan warga ini memilih mengungsi pasalnya aktivitas gunung naik level dari siaga ke level awas pada Selasa 9 Januari 2024 malam. Mereka memilih mengungsi di rumah keluarga, rumah dinas guru SDK Boganatar dan rumah dinas SMP Boganatar.

" Data terbaru jumlah pengungsi di Desa Kringa 32 KK atau 122 Jiwa, Semntara ada yg di rumah keluarga dan ada yang di mess guru SDK Boganatar dan SMP Antonius Boganatar," kata Penjabat Desa Kringa, Wahyu Eknatus Sihombing, S.IP.

Baca juga: Peduli Erupsi Gunung Lewotobi, Telkomsel Berikan Bantuan Kepada Warga Terdampak

Baca juga: Kemensos Bantu Pengungsi Terdampak Erupsi Gunung Lewotobi Laki-laki


Dikatakan, jumlah warga yang mengungsi ke Desa Kringa dipastikan bisa bertambah karena saat ini beberapa warga lainnya masih kembali ke rumah untuk mengambil surat-surat penting.

Pihaknya akan terus melakukan pendataan apabila ada penambahan jumlah pengungsi di Desa Kringa Kecamatan Talibura Kabupaten Sikka.

Hingga saat aktivitas gunung lewotobi laki-laki masih pada level  IV Awas. (*)

Ikuti berita POS-KUPANG.COM lainnya di GOOGLE NEWS

 

Sumber: Pos Kupang
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved