Renungan Harian Katolik
Renungan Harian Katolik Jumat 5 Januari 2024, Apa Reaksi Kita?
Pada bacaan injil hari ini ada beberapa tokoh yang dikisahkan. Selain Yesus, ada juga Filipus dan Natanael.
POS-KUPANG.COM - Renungan Harian Katolik Jumat 5 Januari 2024. Renungan Harian Katolik hari ini ditulis oleh RD Hironimus Nitsae.
Pada jumat pertama di bulan Januari 2024, Renungan harian ini diberi judul "Apa Reaksi Kita?".
Untuk bacaan injil diambil dari injil Yohanes 1:43-51. Berikut isi renungan lengkapnya.
Pada bacaan injil hari ini ada beberapa tokoh yang dikisahkan. Selain Yesus, ada juga Filipus dan Natanael. Kita bisa mendalami secara sederhana tokoh-tokoh ini secara khusus Filipus dan Natanael.
Pertama: Pada Filipus kita temukan bahwa ajakan Yesus 'ikutlah Aku' ditanggapi olehnya dengan tindakan reflektif yang memuat pemaknaan bahwa perjumpaannya dengan Tuhan membuatnya berani untuk bersaksi pada sesama bahwa Yesus itu anak Yusuf dari Nazareth.
Baca juga: Renungan Harian Katolik Jumat 5 Januari 2024, Hendaknya Kita Hidup Saling Mengasihi
Pada posisi lain, kita juga pahami bahwa Filipus tidak memaksakan orang untuk percaya sebatas dengan kata-katanya, namun ia juga mengajak dengan cara paling sederhana untuk memberi bukti, 'mari dan lihatlah'. Pada Filipus, kesaksian itu dasarnya dan tujuan adalah kembali pada Tuhan bukan membesarkan diri dengan label-label egosentrik.
Kedua: pada Natanael kita temukan dua sisi diri manusia: Keraguan dan kepercayaan. Natanael ragu, karena baginya di Nazareth tak mungkin ditemukan kebaikan. Termasuk soal Yesus yang berasal dari Nazareth. Ini adalah kecemasan awalnya. Semuanya berubah manakala Yesua datang menjumpainya dan mengubah semua pola pikirnya tentang Nazareth dan spesifik tentang Yesus.
Kita bisa pahami yang mengubah Natanael, (Natanael menjadi gambaran kita juga) hanyah Tuhan. Termasuk mengubah pola pikir kita. Pada Natanael kita temukan, bahwa inisiarif pertama perjumpaan itu adalah Allah dalam diri Yesus bagi kita. Kita menerima perjumpaan-Nya. Karena itu memang dibutuhkan 'kepekaan lebih' agar kita tidak tinggal dalam pola pikir dan tindakan pasif karena iman itu sejatinya juga adalah tentang reaksi kita atas perjumpaan Allah pada kita.
Sejauh ini, bagaimana reaksi kita untuk menanggapi perjumpaan yang dibawa Tuhan bagi kita?
Selamat memasuki hari ke-5 di 2024 dengan penuh syukur.
Teks bacaan 5 Januari 2024
Bacaan I
1Yoh 3:11-21
Kita sudah berpindah dari maut ke dalam hidup,
karena kita mengasihi saudara kita.
Bacaan dari Surat pertama Rasul Yohanes:
Anak-anakku terkasih,
inilah berita yang telah kamu dengar dari semula,
yaitu bahwa kita harus saling mengasihi;
bukan seperti Kain yang berasal dari si jahat
dan membunuh adiknya.
Apakah sebabnya Kain membunuh adiknya?
Sebab segala perbuatannya jahat, sedang perbuatan adiknya benar.
Janganlah kamu heran, saudara-saudara,
apabila dunia membenci kamu.
Kita tahu bahwa kita sudah berpindah dari maut ke dalam hidup,
yaitu karena kita mengasihi saudara kita.
Barangsiapa tidak mengasihi, ia tetap berada di dalam maut.
Setiap orang yang membenci saudaranya adalah seorang pembunuh.
Dan kamu tahu, tidak ada seorang pembunuh
yang tetap memiliki hidup kekal di dalam dirinya.
Tetapi kita mengetahui kasih Kristus,
yaitu bahwa Ia telah menyerahkan nyawa-Nya untuk kita;
maka kita pun wajib menyerahkan nyawa
untuk saudara-saudara kita.
Barangsiapa mempunyai harta duniawi
dan melihat saudaranya menderita kekurangan,
tetapi ia menutup pintu hatinya terhadap saudaranya itu
bagaimanakah kasih Allah dapat tetap di dalam dirinya?
Anak-anakku,
marilah kita mengasihi bukan dengan perkataan atau dengan lidah,
tetapi dengan perbuatan dan dalam kebenaran.
Demikianlah kita ketahui bahwa kita berasal dari kebenaran,
dan kita dapat menghadap Allah dengan hati tenang,
sebab jika kita dituduh oleh hati kita,
Allah adalah lebih besar dari pada hati kita,
dan Ia mengetahui segala sesuatu.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.