Renungan Harian Katolik

Renungan Harian Katolik Rabu 3 Januari 2024, Memberi Kesaksian Iman

Yesus mengajar tak hanya dengan kata-kata, namun lebih-lebih dengan contoh konkret. Ia mencuci kaki muridmurid-Nya

Editor: Edi Hayong
YOUTUBE/SUARA PAGI RENUNGAN HARIAN KATOLIK
RENUNGAN - Renungan Harian Katolik berikut ini ditulis RP. John Lewar SVD dengan judul : Memberi kesaksian Iman. 

POS-KUPANG.COM- Renungan Harian Katolik berikut ini ditulis RP. John Lewar SVD dengan judul : Memberi Kesaksian Iman.

THN B/II: Hari Biasa Masa Natal RP. John Lewar SVD menulis renungannya merujuk pada bacaan : 1 Yohanes 2: 29 - 3: 6, Mazmur 98: 1.3c-6, Yohanes 1: 29-34

Berikut ini renungan lengkap yang ditulis oleh RP. John Lewar SVD

Saudari-saudaraku yang terkasih dalam Kristus.

Dalam bacaan Injil hari ini, Yohanes Pembaptis memberi kesaksian iman tentang Yesus. Menurut Yohanes, Yesus adalah Anak Domba Allah. ”Lihatlah Anak Domba Allah, yang menghapus dosa dunia ( Yoh 1: 29b).

Sebutan Anak Domba berasal dari Nabi Yesaya (bdk. Yes. 53:3–7) yang kemudian dikutip oleh Yohanes untuk menyebut Yesus (bdk.Yoh. 1:29). Sejak awal, Yesus tampil amat berbeda dengan nabi manapun. Ajaran-Nya yang paling mencolok adalah pengampunan dan cinta yang tak terbatas.

Yesus mengajar tak hanya dengan kata-kata, namun lebih-lebih dengan contoh konkret. Ia mencuci kaki muridmurid-Nya, lambang pelayanan seorang pemimpin sejati. Akhirnya, Yesus menyerahkan diri mati di kayu salib.

Baca juga: Renungan Harian Katolik Rabu 3 Januari 2024, Lihatlah Anak Domba Allah

Baca juga: Renungan Harian Katolik Selasa 2 Januari 2024, "Teguh dan Percaya dan Tinggal di dalam Allah"

Yesus wafat bagai anak domba, yang bahkan tidak membuka mulutnya untuk memprotes. Anak domba yang lemah justru menyimpan kekuatan moral yang amat
dahsyat, yaitu bersedia berkorban sehabis-habisnya demi kebaikan orang lain.

Yohanes memperkenalkan misi Yesus sebagai Hamba yang menderita, menanggung dosa dunia untuk menyelamatkan umat manusia. Yohanes juga telah melihat Roh Kudus. Dia melihat Roh Kudus turun dari lagit seperti merpati dan Roh itu tinggal di atasNya(Yohanes 1:32).

Dengan kerendahan hati dan penuh iman, Yohanes menyatakan bahwa Yesuslah yang akan membaptis manusia dengan Roh Kudus (Yoh 1: 33). Yohanes juga memberi kesaksian bahwa Yesus adalah Anak Allah (Yohanes 1: 34).

Tanpa ragu-ragu, Yohanes memberikan kesaksian imannya di hadapan orang banyak. Bagi Yohanes, Yesus benar-benar Anak Allah yang akan menyelamatkan dunia. Dalam kehidupan umat Perjanjian Lama, ungkapan bahwa manusia itu anak Allah.

Orang-orang pada zamannya mempunyai pemahaman bahwa Allah itu sangat jauh dan terpisah dari dunia. dalam Perjanjian baru, Yesus diyakini sebagai Putera Tunggal Allah. Yesus Kristus adalah penampakan diri Allah bagi manusia. Diyakini, bahwa Allah itu dekat dengan manusia.

Kesaksian yang penuh iman pasti membuat kita semua semakin beriman, membangkitkan semangat kita untuk terus taat kepada Yesus Kristus. Dalam Gereja-Nya, Yesus berkenan membaptis kita dengan Roh Kudus, dalam Nama Allah Tritunggal Mahakudus.

Baca juga: Renungan Harian Katolik Selasa 2 Januari 2024, Dia yang Tidak Kamu Kenal

Hal ini jelas merupakan berkat yang luar biasa yang patut kita syukuri. Tetapi kiranya tidaklah hanya cukup bersyukur. Kita diangkat menjadi pengikut Kristus, lewat Baptis, maka kita juga menjadi murid-Nya yang perlu siap diutus untuk berbagi keselamatgan dengan sesama.

Contemplasi:

Halaman
12
Sumber: Pos Kupang
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved