Warga Desa Otvai Tewas Tenggelam di Embung Polres Alor Evakuasi Korban

Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Rosalia Andrela

POS-KUPANG.COM, KALABAHI- Salah seorang warga Desa Otvai, Kecamatan Alor Barat Laut, Kabupaten Alor, Pen Petrus Mail (41) ditemukan tewas Tenggelam di embung yang berlokasi di Dusun II, Desa Otvai.

Aparat Polres Alor setelah menerima laporan langsung bergerak ke tempat kejadian perkara untuk mengevakuasi korban.

Kepada POS-KUPANG.COM, AKP Rasyid Blegur selaku Kapolsek Alor Barat Laut mengatakan bahwa dirinya menerima laporan warga yang tenggelam pada Kamis, 28 Desember 2023.

“Kami menerima laporan orang Tenggelam dari salah satu keluarga pada Kamis, 28 Desember 2023 pukul 16.00 Wita. Setelah itu tim Polsek langsung bergerak menuju lokasi embung dan melakukan pencarian,” ujar Rasyid Jumat, 29 Desember 2023.

Menurut Rasyid karena hari sudah malam dan pandangan terbatas, serta keselamatan tim menjadi prioritas kegiatan pencarian dihentikan sementara dan dilanjutkan pada Jumat, 29 Desember 2023.

Pada hari Jumat tanggal 29 Desember 20203 Pukul 08.30 Wita, tim pencarian dipimpin oleh Kasat Polairud IPTU Kasman Sara melanjutkan pencarian di embung tersebut.

Baca juga: Pemkab Alor Anggarkan Rp 1,3 Miliar Bangun Rawat Inap Rumah Sakit Bergerak di Mola Kabupaten Alor

Baca juga: Kementerian Kesehatan Adakan Monev Program Malaria Perdhaki di Kabupaten Alor

Pada pukul 09.00 Wita, datang tim gabungan yang terdiri dari personil Satuan Polairud Polres Alor, Polsek Abal, BPBD Kab. Alor, Posramil Abal, serta dibantu oleh pemerintah dan masyarakat Desa setempat, melanjutkan kegiatan pencarian dengan metode penyelaman. 

Tiga penyelam yang ditugaskan untuk menyelam yakni personil Sat. Polairud Polres Alor AIPDA Salema Lewaimang, BRIPKA Hasyim R. Enga, serta personil dari Kantor Perikanan Kabupaten Alor Elifelet, melakukan penyelaman.

“Hasil dari penyelaman korban berhasil ditemukan di dasar embung pada kedalaman kurang lebih 3 meter. Korban ditemukan sekitar pukul 09.52 Wita dan langsung dilakukan proses evakuasi ke tepian Embung,” jelas Rasyid.

Atas kejadian ini pihak keluarga meminta agar korban langsung dibawa ke kediamannya, karena keluarga korban telah menerima kejadian ini sebagai musibah. (cr19).

Ikuti Berita POS-KUPANG.COM lainnya di GOOGLE NEWS