Berita Lembata
Taman Daun Menenun Mimpi Anak-anak Lembata
Sekarang ada banyak sekali pesan dan lamaran dari relawan asing yang ingin mengajar di Taman Daun. Saya perlu seleksi satu per satu
Penulis: Ricardus Wawo | Editor: Rosalina Woso
POS-KUPANG.COM/RICKO WAWO
BELAJAR BERSAMA - Relawan asing sedang bermain dan belajar bersama anak-anak Lembata di Taman Daun, Kota Lewoleba. Taman Daun didirikan pada 21 april 1987 oleh Goris Batafor. Pada mulanya, Goris menjadikan kediamannya itu sebagai tempat menenun kelompok bernama Bintang Kejora.
Sampai akhir tahun 2023, ada dua orang relawan yang tetap tinggal. Merry dari Jerman dan Elisca dari Republik Ceko. Dua relawan dari Australia rencananya juga akan tiba di Lembata.
Taman Daun tetap menjadi rumah bagi semua orang yang ingin belajar. Kalau dulu, dia adalah tempat ibu-ibu menenun, maka sekarang, Taman Daun sedang menenun mimpi anak-anak Lembata.
“Kita hitung dari sekarang, anak-anak ini punya jalan yang lebih terbuka untuk bersaing di masa depan,” kata John optimistis.(*)
Ikuti Berita POS-KUPANG.COM Lainnya di GOOGLE NEWS
Berita Terkait
Baca Juga
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.