Bank NTT Cabang Kalabahi Lakukan Aksi Pembersihan Pasar Kadelang Alor

Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Rosalia Andrela

POS-KUPANG.COM, KALABAHI - Pimpinan beserta jajaran Bank NTT Cabang Kalabahi melakukan aksi membersihkan lokasi Pasar Rakyat Kadelang, Kecamatan Teluk Mutiara, Kabupaten Alor.

Pantuan POS-KUPANG.COM, pasar yang disebut sebagai salah satu pasar termegah di NTT tersebut dipenuhi oleh sampah. Sampah yang ada umumnya berupa sampah organik dan anorganik yang bertebaran di halaman parkir, lapak pedagang, selokan, dan area sekitar pasar.

Pimpinan Cabang Kalabahi, Glaanthiano S.R. Ndoen menyampaikan bahwa aksi ini dilatarbelakangi kesadaran jajaran Bank NTT sebagai bagian dari masyarakat Kabupaten Alor.

“Kami dari Bank NTT Cabang Kalabahi secara keseluruhan, bersama kantor cabang pembantu kami adalah bagian dari masyarakat Aor. Area dan fasilitas publik ini tempat kita melakukan aktivitas jual beli. Karena itu kami sebagai bagian dari masyarakat biasa dan juga kami sebagai pembeli, berpartisipasi untuk menjaga kebersihan,” ujarnya, Sabtu 16 Desember 2023.

Baca juga: Pemda Timor Tengah Selatan dan Bank NTT Teken MoU Kerja sama Kartu Kredit Pemerintah Daerah

Menurut Glaan sebagai masyarakat yang terlibat berinteraksi di pasar tersebut, pihaknya bertanggung jawab untuk ikut andil dalam menjaga kebersihan lokasi pasar.

“Kami melihat banyak sekali sampah terutama sampah plastik seperti botol, gelas minuman, dan sedotan. Ini akan sangat berbahaya, dan bisa mengakibatkan saluran tersumbat kalau tidak dibersihkan, dijaga dengan baik, maka pantai akan ikut tercemar,” ungkapnya.

Selain itu, Bank NTT Cabang Kalabahi berencana akan melakukan pembersihan di area publik lainnya. Hal ini untuk mendukung terwujudnya kota yang bersih. Pimpinan Cabang mewakili seluruh jajaran Bank NTT Cabang Kalabahi berharap masyarakat turut bersama-sama menjaga kebersihan.

“Kami berharap semua masyarakat ikut menjaga kebersihan di pasar. Agar semua aktivitas di pasar ini dapat berjalan dengan baik. Kita bisa berbelanja dengan baik, dan perekonomian berjalan dengan baik. Agar kota ini lebih indah, harus ada gerakan kita bersama. Kami yakin bahwa dengan suasana yang nyaman, tempat yang bersih akan banyak orang yang datang ke tempat ini. Apalagi ini adalah pasar yang baru dibangun dan bergerak dengan pembayaran digital. Untuk lapak-lapak ini juga tersedia Qiris Bank NTT untuk mempermudah pembayaran retribusi dan pajak,” jelas Glaan.

Terkait dengan tantangan sampah plastik dan ketersediaan tempat sampah, Alyos Wakano, S.Sos selaku Kepala Dinas Perdagangan Kabupaten Alor menjelaskan bahwa dirinya telah menghimbau kepada para pedagang agar menyediakan tempat sampah di masing-masing lapak.

“Kami sudah mengajarkan kepada pelaku usaha untuk menjaga budaya bersih. Petugas kebersihan kita selalu mengingatkan secara terus menerus untuk menjaga kebersihan pasar. Untuk tempat sampah kami sudah menganjurkan kepada pemilik lapak agar menyediakan tempat sampah di masing-masing lapak, selain TPA yang sudah kami sediakan di belakang pasar,” terang Alyos.

Agar pasar ini tetap menjadi idola, lanjut Alyos perlu ada kesadaran semua pihak untuk berperilaku bersih dan menjaga kebersihan.

“Ada 3 pasar yang ada di kota Kabupaten, yakni Pasar Lipa, Pasar Kota atau Pasar Kampung Cina dan Pasar Kadelang. Saat ini kita sedang dalam masa penataan untuk tiga pasar ini. Pasar Kota akan menjadi pasar semi modern dan pedagang konveksi akan ditempatkan di sana,” ucap Alyos.

Aloys juga menyampaikan ucapan terima kasih dan apresiasi kepada Bank NTT Cabang Kalabahi dan jajarannya yang telah melakukan aksi bersih Pasar Kadelang.

Baca juga: Yance Moa, Bangga Menjadi Bagian dari Nasabah Bank NTT di Sikka

“Saya mengucapkan terima kasih dan apresiasi kepada Pimpinan dan jajaran Bank NTT Cabang Kalabahi yang sudah membantu membersihkan pasar Kadelang. Tentunya kebersihan ini menjadi program kami selama sebulan sekali, memang sudah diarahkan oleh Penjabat Bupati Alor bahwa di musim hujan kita senantiasa memperhatikan kebersihan pasar secara intens,” pungkasnya.