Natal dan Tahun Baru
Menyongsong Natal 2023, Bank NTT Serahkan Bantuan Rp 1,1 Miliar Lebih Bagi 2.400 Anak Stunting
Menurut Alex, salah satu hal yang menjadi persoalan dalam upaya menangani stunting di NTT adalah budaya pesta.
Penulis: Elisabeth Eklesia Mei | Editor: Oby Lewanmeru
Lapon Reporter POS-KUPANG.COM, Eklesia Mei
POS-KUPANG.COM, KUPANG - Dalam rangka menyambut Natal 2023 dan Tahun Baru 2024, Bank NTT memberikan bantuan senilai Rp 1,150 Miliar bagi 2.400 anak stunting di NTT dalam acara Bazar UMKM dan Lomba Kidung Natal Bank NTT di Lippo Plaza Kupang, Sabtu 16 Desember 2023.
Selain dalam rangka menyongsong Nataru, penyerahan dana bantuan itu juga merupakan agenda tahunan Bank NTT sebagai bentuk kepedulian Bank NTT dalam mengatasi dan mencegah stunting di NTT. Yang mana, Bank NTT secara serentak, baik di Kantor Pusat maupun di Kantor Cabang yang ada di 22 Kabupaten/Kota di NTT menyerahkan makanan tambahan, memperbaiki atau mencegah stunting di NTT.
Dalam sambutannya, Direktur Bank NTT, Harry Alexander Riwu Kaho menyampaikan, momentum perayaan Natal 2023 dengan semarak pohon natal di Kupang Natal di beberapa Daerah di NTT bahkan di Indonesia menjadi pilihan banyak orang dalam merayakan Natal.
Baca juga: Natal dan Tahun Baru, Bank NTT Cabang Soe Timor Tengah Selatan Bantu Anak Stunting
Namun, lanjutnya, Bank NTT memilih untuk konsisten merayakan Natal 2023 untuk tetap peduli terhadap kondisi masyarakat NTT, peduli tehadap fundamental ekonomi NTT, melakukan pembinaan UMKM dan peduli terhadap talenta-talenta yang dimiliki oleh seluruh anak muda di NTT.
"Kegiatan kita di Natal ini tidak semeriah pohon Natal di Jalan El Tari. Tetapi kita ada di Desa, Kampung, Kecamatan bersama sesama kita yang membutuhkan kepedulian dan kasih dari kita semua," ungkapnya.
Alex menyebut, kurang lebih 2.400 anak stunting di NTT dalam momentum Natal tahun 2023 yang diberikan makanan pokok dan tambahan.
Menurut Alex, salah satu hal yang menjadi persoalan dalam upaya menangani stunting di NTT adalah budaya pesta.
Baca juga: Bank NTT Cabang Bajawa Berbagi Kasih dan Edukasi Pencegahan Stunting di Ngada
"Ketika pesta semua orang mengeluarkan sumber daya untuk makan enak. Tetapi untuk makanan sehari-hari tidak menjadi perhatian yang penting. Oleh karena itu, budaya pesta itu perlu edukasi kita semua bahwa boleh pesta, tapi juga peduli terhadap kesehatan anak kita," tuturnya.
Alex menyampaikan terima kasih kepada Pemerintah Provinsi NTT, Ketua Koordinator Stunting, BPJS Ketenagakerjaan dan lainnya yang terus membuka pintu
bank NTT bekerja sama mencegah stunting di NTT.
Sementara itu, Penjabat Gubernur NTT melalui Kepala Biro Hukum Setda NTT, Oder Maks Sombu memberikan apresiasi kepada Bank NTT yang telah menginisiasi kegiatan Bazar UMKM dan lomba Kidung Natal 2023.
"Kita memiliki ragam UMKM, baik komoditas pertanian, perikanan, kerajinan tangan yang merupakan warisan kekayaan intelektual, memiliki olahan makanan dan minuman yang khas dari pangan lokal," kata Oder.
Pemerintah Provinsi, kata Oder, akan terus berupaya meningkatkan kualitas produk bekerja sama dengan Kementerian Hukum dan Ham untuk mengurus merek dan lainnya.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.