Natal dan Tahun Baru

107 Juta Orang di Indonesia Bakal Bepergian Selama Libur Natal dan Tahun Baru

Kakorlantas Polri, Brigjen Pol Aan Suhanan mengatakan kepadatan pertama diprediksi akan terjadi pada jalur tol Sumatera hingga Probolinggo, Jawa Timur

|
Editor: Dion DB Putra
FACEBOOK PELAYARAN NASIONAL INDONESIA
Kapal Dobonsolo. Sedikitnya 107 juta orang di Indonesia akan bepergian pada musim libur Natal 2023 dan Tahun Baru 2024. 

“Untuk peningkatan layanan preservasi, kami meningkatkan kapasitas di Jalan Tol Jakarta-Cikampek segmen Karawang Barat-Dawuan optimal total 10 lajur di kedua arahnya. Peningkatan kapasitas juga dilakukan di Jalan Tol Surabaya-Gempol segmen Sidoarjo-Porong dan Jalan Tol Jagorawi," tutur Lisye.

Selain itu, Jasa Marga juga memastikan kesiapan layanan preservasi dengan menyiagakan petugas agar Standar Pelayanan Minimal (SPM) jalan tol tetap terjaga dan melakukan langkah preventif untuk mengantisipasi kondisi khusus akibat cuaca ekstrem serta menghentikan pekerjaan konstruksi yang berpotensi mengganggu lalu lintas.

Mudik jalur penerbangan juga akan meningkat. PT Angkasa Pura II (Persero) menyiapkan 4,38 juta kursi terhitung pada 20 bandara yang dikelola.

Plt Direktur Utama AP II Wendo Asrul Rose memastikan ketersediaan kursi penumpang pesawat periode libur Nataru. "Kami pastikan kursi yang tersedia pada 18 Desember 2023 sampai 4 Januari 2024 di 20 bandara berdasarkan data per 8 Desember 2023 adalah sekitar 4,38 juta kursi," kata Wendo.

Wendo mengatakan, guna menyediakan jumlah kursi tersebut per 8 Desember AP II mencatat adanya permohonan penerbangan tambahan (extra flight) dari maskapai di 20 bandara AP II total sebanyak 2.833 extra flight.

Itu meliputi 2.737 extra flight rute domestik dan 96 extra flight rute internasional. "Jumlah ini sangat mencukupi untuk melayani penumpang pesawat Nataru di 20 bandara yang diperkirakan 4,03 juta penumpang," tambahnya.

Pada periode Nataru 2023/2024 tersebut diperkirakan jumlah penumpang pesawat di 20 bandara AP II secara kumulatif mencapai 4,03 juta penumpang atau naik 8 persen dibandingkan dengan periode Nataru 2022/2023.

Angkutan massal kereta api juga menjadi favorit untuk mudik libur panjang Nataru tahun ini. PT Kereta Api Indonesia (Persero) Daop 1 Jakarta mencatat, sebanyak 1.142.782 tiket perjalanan kereta api sudah terjual.

"Tiket (tiket kereta api) yang terjual sebanyak 1.142.782 tiket atau 40,15 persen dari total tiket yang disediakan yakni sebanyak 2.846.558 tiket KA Jarak Jauh," kata VP Public Relations KAI Joni Martinus, Sabtu (16/12).

Ramp Check

Direktorat Jenderal Perhubungan Darat Kementerian Perhubungan melalui Balai Pengelola Transportasi Darat (BPTD) yang tersebar di seluruh Indonesia, melakukan ramp check Bus Antar Kota Antar Provinsi (AKAP) dan bus Pariwisata.

Direktur Sarana Transportasi Jalan Danto Restyawan menjelaskan ramp check dilakukan guna memastikan kelaikan armada demi keselamatan dan keamanan transportasi.

"Ramp check tidak hanya dilakukan menjelang angkutan Nataru saja namun pengecekan secara rutin dan mandiri dilaksanakan juga oleh PO Bus," jelas Danto.

Ramp check jelang Nataru ini dimulai sejak awal November 2023 hingga mendekati Hari H. Menurut Danto, bila ditemukan kekurangan minor dapat diperbaiki sebelum pelaksanaan angkutan Nataru yang akan dimulai 19 Desember 2023. "Sedikitnya 21.679 bus telah dilakukan pemeriksaan kelaikan," ujar Danto.

Dari jumlah tersebut, 14.321 diizinkan operasional, 4.610 armada mendapat peringatan perbaikan, 1.833 tilang dan dilarang operasional, dan 915 dilarang operasional.

Halaman
123
Sumber: Tribunnews
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved