Berita NTT
Air Asia Buka Penerbangan dari Kupang - Denpasar, Terbang Perdana Desember 2023
Dia mengklaim, perhatian terhadap sektor destinasi pariwisata menjadi hal penting yang dilakukan Air Asia.
Penulis: Irfan Hoi | Editor: Oby Lewanmeru
Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Irfan Hoi
POS-KUPANG.COM, KUPANG - Air Asia kini membuka penerbangan dari Kupang, NTT ke Denpasar Bali maupun sebaliknya. Rencananya penerbangan perdana di tanggal 16/12/2023.
Sebelumnya Air Asia sudah terbang dari Denpasar ke Labuan Bajo, Manggarai Barat. Pelayanan ini akan memberi kemudahan bagi masyarakat NTT ataupun wisatawan yang hendak berkunjung ke Kupang.
"Tahap awal kita akan mulai dengan penerbangan tiga kali seminggu," kata Eddy Krismeidi Soemawilaga selaku Head of Indonesia Affairs and Policy of Indonesia Air Asia, Selasa 28 November 2023 di Kupang.
Eddy Krismeidi menerangkan, bila memungkinkan akan ada penerbangan setiap hari. Ia mengatakan, penerbangan ini pun ikut memberi dampak dari aspek pariwisata di Kupang. Sisi lain, ada juga konektivitas yang bisa terhubung dari daerah lain seperti Jakarta maupun lainnya.
Baca juga: Air Asia Resmi Masuk Kupang
Dia mengklaim, perhatian terhadap sektor destinasi pariwisata menjadi hal penting yang dilakukan Air Asia.
Kerja sama dengan pihak terkait menjadi penting dilakukan. Begitu juga akan dilakukan di Kupang.
Di samping itu, AirAsia juga mendorong kemudahan dalam kaitan dengan kargo. Hal itu memudahkan produk yang bisa diangkut.
"Untuk promo harga, saat ini Kupang - Denpasar Rp 1,3 juta. Saat ini kita juga lakukan promo ulang tahun AirAsia, kita melakukan promo 22 persen. Di waktu-waktu tertentu kita menjual 0 rupiah, dengan catatan penerbangan internasional," ujar Eddy Krismeidi.
Baca juga: Berita Viral Anak Bos Air Asia Nikah Jejeran Mobil Mewah Parkir di Hotel Bintang Lima di Jakarta
Kupang menjadi pilihan penerbangan, karena AirAsia ingin berkontribusi dalam kemudahan akses ke Ibukota Provinsi NTT. Ciri khas AirAsia, kata dia, berkaitan dengan dengan pariwisata.
Kepala Dinas Perhubungan NTT, Isyak Nuka menyebut rencana penerbangan perdana ini akan memberi banyak pilihan bagi masyarakat NTT saat bepergian menggunakan pesawat terbang. Kota Kupang sebagai Ibukota Provinsi harus diberi perhatian lebih.
Menurut dia, AirAsia yang baru memulai penerbangan ini, diharapkan bisa memberi dampak. Pemerintah, kata dia, akan mendukung keberlangsungan maskapai ini. Isyak Nuka juga meminta dan mendorong agar AirAsia bisa terbang juga dalam wilayah NTT.
Ia memaparkan NTT sendiri memiliki 15 bandar udara, menjadi terbanyak ketiga di Indonesia. Dari jumlah bandara yang ada mayoritasnya hanya bisa digunakan oleh pesawat dengan jenis ATR.
Baca juga: Manajemen AP Bandara El Tari Kupang Sebut Kenaikan Harga Tiket Bukan Wewenang Bandara
"Tugas pemerintah adalah menyiapkan hal-hal yang berkaitan. Saya berharap AirAsia suatu saat bisa terbang Kupang - Labuan Bajo," kata dia.
GM Bandara El Tari Kupang Lilik Pujianto mengatakan, kehadiran AirAsia rute Kupang - Denpasar dan sebaliknya akan memberi kemudahan bagi masyarakat terutama menjelang natal dan tahun baru. Ia menyebut penumpang akan menjadi banyak pilihan dengan harga tiket yang kompetitif.
Meski demikian, Lilik Pujianto mengaku sejauh ini belum ada permintaan penambahan penerbangan mendukung natal dan tahun baru kali ini. Adapun Lilik Pujianto juga menyampaikan area parkir pesawat di Bandara El Tari Kupang.
"Kami punya parking ada 17. Saat ini yang digunakan hanya pesawat kecil. Kalau ada dengan penambahan dari AirAsia, kami masih sangat bisa," katanya.
Hingga kini penerbangan kargo di Bandara El Tari Kupang, terdapat satu penerbangan setiap hari. Per kemarin (27/11/2023), angkutan kargo sebanyak 13 ribu lebih kilogram barang yang tiba dan 2 ribu kilogram yang berangkat.
Untuk penerbangan tidak terjadwal, pihaknya mengalokasikan tiga penerbangan. Jumlah penumpang yang
diatas 120 ribu penumpang. Sedangkan penerbangan reguler per Senin tercatat sebanyak 17 penerbangan yang tiba dan 18 berangkat. (fan)
Ikuti berita POS-KUPANG.COM lainnya di GOOGLE NEWS

Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.