Renungan Harian Katolik
Renungan Harian Katolik Rabu 15 November 2023 : Kembali Sambil Memuliakan Allah
Contoh, setelah bekerja seharian di tempat kerja maka kita kembali ke rumah lagi setelah pergi dari rumah sejak pagi hari.
Mungkin kelihatan sangat sederhana, tetapi bagi Yesus ini adalah satu tindakan mulia apalagi dia seorang Samaria. Dalam konteks sosial masyarakat, orang Samaria dianggap kelompok masyarakat kelas kedua dari orang Yahudi apalagi ditambah dengan penyakit kusta, mereka semakin dikucilkan dalam masyarakat.
Yesus meminta mereka memperlihatkan diri kepada imam adalah juga salah satu bentuk mengembalikan orang-orang kusta itu kepada masyarakat lagi bahwa mereka sudah sembuh agar diterima kembali dalam masyarakat.
Baca juga: Renungan Harian Katolik Rabu 15 November 2023, Bersyukur
Baca juga: Renungan Harian Katolik Selasa 14 November 2023, Jiwa Orang Benar Ada di Tangan Allah
Tindakan “kembali” oleh seorang Samaria itu harus menjadi juga contoh bagi kita. Kita kadang sudah mendapat banyak hal entah dari sesama yang adalah juga dari Tuhan, maka tindakan “kembali” untuk bersyukur dan memuliakan Tuhan sebagai bentuk kerendahan hati kita di hadapan Tuhan adalah sebuah tindakan moral spiritual yang sangat tepat.
Karena kecenderungan manusiawi kita adalah gampang sekali melupakan orang yang berbuat baik kepada kita dan lebih fokus kepada apa pemberiannya. Karena terlalu fokus dengan kebaikan itu kita kadang atau bahkan sering melupakan pemberinya.
Dan lebih lucu lagi, setelah mendapatkan itu sikap kita bisa berubah 180 derajat kepada sang pemberi. Mulai muncul penyakit lupa. Ini cerita klasik di antara kita. Atau juga ketika musim politik seperti ini, segala sesuatunya dapat berubah 180 derajat dari sikap kita sebelumnya.
Orang bisa menjadi musuh bahkan bisa saling membunuh dan melupakan untuk “kembali”. Mari kita belajar dari seorang Samaria yang telah “kembali” kepada Yesus untuk bersyukur selalu dalam semua hal yang kita terima dari Tuhan sendiri.
Saudari/a yang terkasih dalam Kristus
Pesan untuk kita, pertama: semua kekuasaan berasal dari Allah, maka bersikaplah selalu rendah hati. Kedua, setiap pemberian yang kita terima bersumber pada Allah. Ketiga, jangan pernah lupa untuk “kembali” kepada Tuhan sumber segala sesuatunya dalam hidup kita.(*)
Ikuti Berita POS-KUPANG.COM lainnya di GOOGLE NEWS
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/kupang/foto/bank/originals/PIO-HAYON_06.jpg)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.