Breaking News

KKB Papua

KKB Papua Belum Bebaskan Pilot Susi Air, Kapolda: Natal Jadi Momen Istimewa untuk Dilepas

Meski tak ada kabar sedikit pun tentang keberadaan pilot Susi Air, Philips Mark Merthens, namun pria berkebangsaan Selandia Baru itu kini masih sehat.

Penulis: Frans Krowin | Editor: Frans Krowin
POS-KUPANG.COM/kolase foto
MOMEN ISTIEMEWA : Kapolda Papua, Irjen Pol Mathius D Fakhiri meminta KKB Papua agar segera membebaskan pilot Susi Air, Philips Mark Merthens supaya ia bisa kumpul kembali bersama keluarga. Natal menjadi momen istimewa bagi KKB Papua untuk membebaskan pilot tersebut. 

Pilot tersebut langsung ditahan. Bahkan di hadapan pilot tersebut, anggota KKB Papua mulai membakar pesawat naas tersebut.

Setelah pesawat dibakar, anggota KKB Papua bersama Egianus Kogoya langsung membawa pergi sang pilot yang berkewarganegaraan Selandia Baru tersebut.

Sejak itu sampai saat ini, pilot tersebut masih disandera. Pilot itu juga tetap dibawa ke mana pun Egianus Kogoya bergerak. Hanya saja tidak diketahui secara pasti di mana Egianus Kogoya berada.

Bahkan sampai saat ini, aparat keamanan belum bisa mendeteksi di mana KKB Papua pimpinan Egianus Kogoya bersembunyi.

Terkait dengan situasi terkini Kabupaten Nduga, Kapolda Papua mengatakan bahwa sampai sekarang daerah itu masih kondusif. Daerah itu senantiasa aman dan masyarakat beraktivitas seperti biasa.

Tak hanya Kabupaten Nduga, lanjut Kapolda Mathius D Fakhiri, daerah-daerah lainnya juga relatif kondusif. Hanya saja, masyarakat diimbau tetap waspada, karena pergerakan KKB Papua susah terdeteksi.

Baca juga: Pasca Duduki Markas KKB Papua, Bayu Suseno Pastikan Tak Akan Berhenti Gempur Pelaku Anarkis

Baca juga: Ditugaskan Periksa Kesehatan Warga Korban Kelaparan di Yahukimo, 5 Nakes Ini Diserang KKB Papua

Ia juga menyebutkan, bahwa sampai saat ini baik prajurit TNI maupun Polri tetap melakukan patroli untuk memberikan rasa aman dan nyaman bagi masyarakat.

Meski demikian, masyarakat juga diminta agar tetap berjaga-jaga. Karena sampai sekarang aparat keamanan masih sulit melihat pergerakan anggota KKB Papua. (*)

Ikuti Pos-Kupang.Com di GOOGLE NEWS

Sumber: Pos Kupang
Halaman 2/2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved