Berita Sikka
Tiga Dosen Unipa Indonesia Berhasil Kembangkan Distraction Box Upaya Pencegahan Trauma Pada Anak
Distraction card merupakan kartu distraksi yang bisa mengalihkan perhatian anak saat dilakukan tindakan invasif.

Produk ini bisa digunakan oleh tenaga kesehatan khususnya perawat dan petugas laboratorium.
Manfaat yang diperoleh dari penggunaan distraction box yaitu anak teralihkan perhatiannya pada saat tindakan invasif serta perawat dapat memberikan asuhan keperawatan pada anak secara efektif dan efisien, anak tidak mengalami stress dan trauma akibat hospitalisasi.
Sementara keunggulan dari distraction box yaitu belum ada distraction box sejenis yang beredar di pasaran, efektif dan efisien, memiliki nilai seni yang tinggi, aman untuk anak dan perawat, praktis dan mudah digunakan serta ada musik dibagian tutupan box.
Pengujian produk distraction box meliputi technical testing, pengujian preferensi dan kepuasan serta pengujian pasar simulasi. Target pasar dari produk distraction box yaitu rumah sakit, laboratorium, toko alat kesehatan.
"Saat ini kami sedang dalam proses untuk merealisasikan prototipe distraction box. Proses merealisasikan ini sudah dimulai sejak September yakni tahap persiapan sampai sekarang hampir terealisasi. Saat pelaporan di bulan Desember harapannya sudah terealisasi dan sudah dilakukan uji coba pada fasiltas kesehatan seperti rumah sakit, dan klinik kesehatan lainnya," imbuh Ns. Nelista.
Pada kesempatan ini, tiga dosen itu juga menyampaikan terima kasih kepada LPPM Universitas Nusa Nipa, pimpinan Universitas Nusa Nipa dan Ketua Yayasan Pendidikan Tinggi Nusa Nipa yang telah memberikan dukungan.
"Kami juga mengucapkan terima kasih kepada Direktorat Riset, Teknologi dan Pengabdian Kepada Masyarakat (DRTPM) Kemdikbud RI yang telah mendanai penelitian ini," tutup Ns. Nelista. (*)
Ikuti Berita POS-KUPANG.COM Lainnya di GOOGLE NEWS
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.