Polres Manggarai Timur Musnahkan Puluhan Knalpot Brong dan Miras Jenis Sopi

Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Robert Ropo

POS-KUPANG.COM, BORONG - Polres Manggarai Timur memusnahkan 81 unit knalpot brong atau racing dan  minuman keras (miras) jenis sopi dengan rincian 2 botol ukuran 1.500 ml, 5 botol ukuran 350 ml, 3 jirgen 35.000 ml, dan 1 jerigen 25.000 ml. 

Kegiatan pemusnahan itu usai apel gelar pasukan Operasi Mantap Brata 2023-2024 Polres Manggarai Timur dalam rangka pengaman Pemilu 2024 dan simulasi sispamkota Operasi Mantap Brata Turangga 2023-2024 yang berlangsung di depan Markas Polres Manggarai Timur, Selasa 17 Oktober 2023.

Pemusnahan knalpot brong ini dilakukan dengan penggilasan dengan menggunakan satu unit buldoser. Kapolres Manggarai Timur, AKBP I Ketut Widiarta, S.H.,S.I.K.,M.Si, Danramil 1612-04 Borong Kapten Chb Jimmy Lawalata, Wakapolres Manggarai Timur Kompol Mateus Cono naik di atas buldozer simbol pemusnahan knalpot brong itu.

Baca juga: Polres Manggarai Timur Gelar Simulasi Sispamkota Operasi Mantap Brata Turangga 2023-2024

Turut menyaksikan Plt Kabag Ops Polres Manggarai Timur juga selaku Kapolsek Borong Kompol I Wayan Sunarta, Kasat Lantas Polres Manggarai Timur IPTU Gundolfus Paselu Salaweti Diaz, sejumlah PJU Polres Manggarai Timur, Ketua KPU Manggarai Timur, Adrianus Harmin, Ketua Bawaslu Manggarai Timur, Zakarias Gara, perwakilan Tokoh Agama, dan undangan lainya.

Kapolres Manggarai Timur AKBP I Ketut Widiarta dalam kesempatan itu, menerangkan, pemusnahan barang bukti knalpot racing dan miras itu merupakan hasil operasi Zebra dan Operasi Penyakit Masyarakat (Pekat) Turangga Tahun 2023.

Kapolres Widiarta mengajak masyarakat agar tidak boleh menggunakan knalpot brog karena dapat mengganggu Kamtibmas apalagi jika ada orang sedang sakit, maka sangat berbahaya dengan bunyi bisingan knalpot brong. Ia mengajak agar masyarakat menggunakan knalpot sesuai standar pabrikan.

Kapolres Widiarta juga mengajak masyarakat agar tidak boleh mengkonsumsi minuman keras yang berlebihan karena sudah banyak terbukti menimbulkan gangguan Kamtibmas seperti kasus pidana seperti pembunuhan pengeroyokan, penganiayaan dan lain sebagai. (rob)

Ikuti Berita POS-KUPANG.COM Lain di GOOGLE NEWS