Pos Kupang Stunting Award

Terima Pos Kupang Stunting Award, Pemkot Kupang Sebut Angka Stunting Turun 

Penghargaan diberikan kepada 13 pemerintah daerah, lembaga, instansi maupun individu yang sudah berkontribusi untuk NTT dalam memerangi stunting. 

|
Penulis: Irfan Hoi | Editor: Oby Lewanmeru
POS-KUPANG.COM/HO
TERIMA PENGHARGAAN - Kepala Bappeda Kota Kupang Djidja Kadiwano (kiri) saat menerima penghargaan dari Manager Produksi Harian Umum POS KUPANG, Ferry Jahang dalam acara Pos Kupang Stunting Award di Ballroom Timor Hotel Harper Kupang, Senin 2 Oktober 2023. 

Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Irfan Hoi

POS-KUPANG.COM, KUPANG - Pemerintah Kota (Pemkot) Kupang menerima penghargaan sebagai lembaga Pemerintahan Penggerak Orang Tua Asuh, yang diberikan oleh Harian Umum Pos Kupang.  

Dalam kesempatan itu, Pemkot Kupang menyebut angka stunting di Ibukota Provinsi NTT kini terus turun. 

Diketahui, penghargaan dari POS KUPANG itu diterima, Kepala Bappeda Kota Kupang, Djidja Kadiwanu, dalam acara "Pos Kupang Award Peduli Stunting Tahun 2023” di Ballroom Timor Hotel Harper Kupang, Senin 2 Oktober 2023.

Kepala Bappeda Kota Kupang Djidja Kadiwano mengatakan, penghargaan ini merupakan hasil kerja keras dan bukti bahwa kerja kolaborasi antara Pemerintah Kota Kupang, kelompok masyarakat, dan orang tua asuh telah memberikan hasil yang positif dari waktu ke waktu sepanjang tahun 2022 hingga 2023.

Baca juga: Kota Kupang Terima Pos Kupang Stunting Award: Kami Tidak Bisa Mengatasi Masalah Stunting Sendirian

Prevalensi stunting di Kota Kupang dari tahun 2022 ke tahun 2023 menunjukkan progres yang menggembirakan. Pada tahun 2022 lalu stunting di Kota Kupang ada pada angka 21,5 persen atau 5497 balita stunting, dengan tingkat partisipasi masyarakat 93 persen. 

Di tahun 2023 ini, kata dia, angka stunting Kota Kupang sudah turun hingga 17,2 persen atau 4.019 balita stunting, dengan partisipasi masyarakat 96,1 persen.

Sebelumnya di kesempatan berbeda, Penjabat Wali Kota Kupang Wali Kota Kupang, Fahrensy Funay mengakui, upaya penurunan persentase prevalensi di Kota Kupang membutuhkan upaya yang bersifat revolusioner. 

Oleh karenanya, akan sangat mustahil jika dikerjakan sendiri oleh pihak tertentu, baik hanya oleh satu perangkat daerah atau hanya oleh satu komponen saja. 

Baca juga: Sukses Hadirkan Program Kakak Asuh, Bank NTT Dianugerahi Pos Kupang Stunting Award

"Karena itu kerja kolaboratif lintas instansi, lintas komponen dan lintas elemen pemerhati stunting (multi pihak) adalah sesuatu yang mutlak," kata Fahrensy Funay sebelumnya. 

Pemimpin Perusahaan PT Timor Media Grafika, Margaretha Iin Wahyuningrum, menyampaikan Pos Kupang Award Peduli Stunting merupakan bentuk apresiasi Pos Kupang kepada lembaga pemerintahan, instansi serta individu. 

Alasannya, karena para pihak itu memberikan perhatian secara khusus kepada penderita stunting, khususnya yang berada di Provinsi NTT. 

Penghargaan diberikan kepada 13 pemerintah daerah, lembaga, instansi maupun individu yang sudah berkontribusi untuk NTT dalam memerangi stunting. 

PT Timor Media Grafika yang menaungi Harian Umum Pos Kupang melalui social movement penyerahan bantuan untuk anak stunting dan ibu hamil kekurangan energi kronis (KEK) juga telah berkontribusi dalam upaya penanganan stunting di Kota Kupang. (fan)

Ikuti berita POS-KUPANG.COM lainnya di GOOGLE NEWS

 

Sumber: Pos Kupang
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved