Malam Hari Pantau SPBU, Kapolres Rote Ndao Akan Tindak Tegas 3 Penyimpangan Distribusi BBM

Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Mario Giovani Teti

POS-KUPANG.COM, BA'A - Kapolres Rote Ndao AKBP Mardiono turun langsung memantau penyaluran BBM jenis pertalite pada malam hari di SPBU Sanggaoen. Kamis, 28 September 2023.

Turut mendampingi Kapolres Mardiono, Kasat Reskrim Iptu Yeni Setiono, Kanit Tipidter Bripka I Wayan Jawana beserta sejumlah Anggota.

"Seandainya kami menemukan penyimpangan-penyimpangan terhadap distribusi BBM, semisal (1) penimbunan, (2) menyimpan secara pribadi dan (3) menaikan harga melewati ketentuan HET yang ditetapkan Pemkab Rote Ndao, kami akan melakukan upaya penegakan hukum sesuai aturan yang berlaku," tandas Kapolres Mardiono.

Upaya ini, kata dia, dilakukan untuk mengoptimalkan peran tim satgas BBM yang telah dibentuk per tanggal 25 September 2023 kemarin.

Baca juga: BBM Langka, Wabup Rote Ndao Pastikan Normal dan Atensi Suplyer serta Pengecer Patuhi HET 

"Tadi kami sudah rapat dengan  Forkopimda dan tim asistensi dari Pertamina Rayon 1 NTT. Tentu yang kami utamakan adalah bagaimana terpenuhinya kebutuhan BBM, khususnya jenis pertalite di kalangan masyarakat," pungkas Kapolres Mardiono.

Hari ini, lanjut dia, SPBU Sanggaoen yang didatangi, mendapatkan 10 ribu liter BBM jenis pertalite. Sehingga, dirinya meminta penyaluran BBM ke masyarakat dimaksimalkan karena antrian nampak begitu panjang.

"Kami dari Polres Rote Ndao mengimbau seluruh masyarakat agar tidak panik, karena kapal tanker sudah masuk ke Pulau Rote," ungkap Kapolres Mardiono.

Orang nomor satu di Polres Rote Ndao ini juga mengimbau, agar masyarakat tidak melakukan penyimpangan terhadap penyaluran BBM ini. Yang dimintanya yakni menggunakan BBM secara arif sesuai ijin dan peruntukannya.

Baca juga: Konsumsi BBM di Pulau Rote Kembali Normal, Pertamina Tambah Extra Supply Pertalite 270 Kilo Liter

Lalu terkait upaya untuk mengantisipasi kelangkaan BBM di Rote Ndao, dikatakan Mardiono, pertama melalui upaya pre-emtif.

"Kami mengimbau SPBU, Sub Penyalur sekaligus Pengecer agar tidak menaikkan harga BBM pasca terpenuhi kebutuhan pertalite untuk masyarakat," imbu Kapolres Mardiono.

Lalu upaya preventif, pihak Polres Rote Ndao secara intens melaksanakan patroli ke SPBU, Sub Penyalur dan Pengecer untuk memastikan kebutuhan akan BBM sesuai aturan yang berlaku. (rio)

Ikuti berita POS-KUPANG.COM lainnya di GOOGLE NEWS