Pemuda Oesapa Tewas Ditikam, Jenazah Yohanes Disambut Isak Tangis Keluarga Saat Tiba di Alor

Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Else Nago

POS-KUPANG.COM, KALABAHI - Jenazah Alm. Yohanis Donbosco Padalani, mahasiswa asal Alor korban penganiayaan di Oesapa Kupang, di Kalabahi, Kabupaten Alor.

Penjemputan jenazah dilakukan di Pelabuhan Dulionong Kalabahi, Kecamatan Mutiara pada pukul 02.22 Wita disambut isak tangis keluarga, kerabat, serta kenalan yang menunggu di pelabuhan.

Jenazah dibawa dari Pelabuhan menuju rumah duka keluarga yang terletak di Lipa, Kalabahi dengan menggunakan ambulance. 

Setibanya jenazah di rumah, isak tangis keluarga pecah saat menyaksikan peti diarak masuk ke dalam rumah.

Baca juga: Tikam Korban Hingga Tewas di Oesapa Kupang, Tersangka KS Kecewa dan Menyesal

Tito Padalani, kakak kandung korban bersama keluarga lainnya terus meneriakkan nama Almarhum.

"Dodo (panggilan Yohanis), saya tidak sanggup," teriak Tito.

Tak lama kemudian, Aser Tungselly selaku perwakilan keluarga mengumumkan bahwa keluarga akan mengizinkan peti dibuka agar pelayat dan keluarga bisa melihat jenazah.

"Kami keluarga mengizinkan agar pati dibuka agar keluarga bisa melihat jenazah dengan catatan, tidak boleh memegang atau menyentuh jenazah karena masih akan dibawa ke rumah Likwatang untuk dikebumikan," ujar Aser, Rabu 27 September 2023.

Beberapa saat kemudian peti dibuka, tanggis kembali pecah saat pelayat melihat wajah jenazah. Sekitar 10 menit kemudian, jenazah kembali ditutup.

Informasi yang dihimpun Pos-Kupang, pukul 08.00 Wita jenazah akan diantar ke rumah orang tua di Desa Likwatang, Kecamatan Alor Tengah Utara untuk dimakamkan.

Baca juga: Hermanus Bantah Peristiwa Penikaman Oesapa Kupang Berawal dari Pesta Wisuda

Adapun pelayat yang hadir terdiri dari keluarga, kenalan, kerabat, tetangga, teman sekolah perwakilan Cipayung, organisasi lokal, dan organisasi kepemudaan lainnya. (cr19).

Ikuti Berita POS-KUPANG.COM Lainnya di GOOGLE NEWS