Breaking News

Berita Sikka

Kebakaran Lahan Ancam Aktivitas Bandara Frans Seda Maumere 

Meski kebakaran dekat runway bandara dan spbu bandara namun tidak mengganggu aktivitas penerbangan di bandara frans seda maumere.

|
Editor: Rosalina Woso
POS-KUPANG.COM/HO- JOHN
TERBAKAR -Kebakaran lahan terjadi di area runway Bandara Fans Seda Maumere, Kabupaten Sikka, NTT, Minggu 17 September 2023 kemarin 

Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Arnold Welianto

POS-KUPANG.COM, MAUMERE- Kebakaran lahan terjadi di area runway bandara Fans Seda Maumere, Kabupaten Sikka, NTT, Minggu 17 September 2023 kemarin. Kebakaran diduga warga membuka kebun di area dekat bandara.

Dalam video amatir warga yang diterima POS-KUPANG.COM memperlihatkan kebakaran yang terjadi dekat aera runway Bandara Frans seda maumere juga berdekatan dengan SPBU Bandara Frans Seda Maumere di Jalan Adi Sucipto Kelurahan Waioti, kecamatan Alok Timur, Kabupaten Sikka.

Akibat angin kencang membuat api cepat merambat masuk kedalam area sisi utara strip runway Bandara Udara Frans Seda Maumere, kurang lebih 200 meter. Kobaran api pun sempat membuat panik petugas karena berada dekat dengan area SPBU Bandara Frans Seda Maumere.

Kebakaran diduga warga membuka kebun dekat area Bandara Frans Seda Maumere, akibat cuaca panas membuat rumput kering di area bandara muda terbakar.

Baca juga: Bupati Robi Idong Kecewa Pimpinan DPRD & OPD di Sikka Tak Hadiri Pembukaan Festival Jelajah Maumere

Dua unit mobil pemadam kebakaran dan satu tangki air dan dibantu aparat keamanan Polres sikka dn petugas bandara, dalam watu dua jam api berhasil dipadamkan.

Meski kebakaran dekat runway bandara dan SPBU bandara namun tidak mengganggu aktivitas penerbangan di Bandara Frans Seda Maumere.

Kepala bandara Frans Seda Maumere, Partahian Panjaitan mengharapkan kepada warga sekitar yang membuka lahan perkebunan untuk tidak membakar lahan dekat bandara karena pembakaran lahan dekat bandar sangat mengganggu penerbangan.

Ia juga mengatakan untuk di daerah strip runway bandara terdapat lampu-lampu yang merupakan salah satu alat bantu pendaratan pesawat, apabila alat tersebut terbakar sangat mengganggu rute dan jadwal penerbangan.

Selain itu, ia juga mengharapkan kepada pemerintah untuk bisa membuat jalan inspesi untuk memisahkan area bandara dan lahan kebun masyarakat dengan runway strip bandara, sehingga dapat mengantisipasi apabila terjadi kebakaran di area sekitar bandara. (*)

Ikuti Berita POS-KUPANG.COM Lainnya di GOOGLE NEWS

Sumber: Pos Kupang
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved