KKB Papua

Diduga Dibantai KKB Papua, Matius Ropang Tewas Mengenaskan, Kapolda: Ini Tindakan Kelompok Pengacau

Matius Ropang (50) seorang warga sipil yang bermukim di Distrik Dekai, Kabupaten Yahukimo, Papua Pegunungan, ditemukan tewas mengenaskan di rumahnya.

Editor: Frans Krowin
POS-KUPANG.COM/kolase foto
DIDUGA DIBANTAI - Matius Ropang diduga dibantai oleh oknum anggota KKB Papua. Tapi hingga kini belum diketahui sebab musebab pembunuhan itu. Namun mempelajari rangkaian peristiwa yang terjadi di Yahukimo beberapa pekan terakhir, bisa diketahui kalau pelakunya adalah oknum anggota KKB Papua. 

POS-KUPANG.COM - Matius Ropang (50) seorang warga sipil yang bermukim di Distrik Dekai, Kabupaten Yahukimo, Papua Pegunungan, ditemukan tewas mengenaskan di halaman rumahnya. Ia tewas dengan luka-luka tebasan di bagian bahu.

Hingga saat ini belum diketahui siapa oknum yang tega melakukan tindakan kejam tersebut. Namun kuat dugaan, kalau pelaku adalah oknum anggota Kelompok Kriminal Bersenjata atau biasa disebut KKB Papua.

Beberapa pekan terakhir, Yahukimo memang menjadi pusat perhatian publik. Pasalnya di wilayah tersebut, terjadi beberapa insiden yang merenggut korban jiwa.

Salah satunya terjadi pada Sabtu 31 Juli 2023. Saat itu, Kelompok Separatis Teroris menembaki Pos Brimob yang ada di Distrik Dekai. Dalam insiden itu tak ada korban yang terkena tembakan.

Namun terbetik kabar bahwa salah seorang warga sipil tewas gegara tindakan kejam kelompok tersebut.

Tak diketahui pasti apakah tewasnya warga sipil tersebut, berkaitan langsung dengan serangan KKB Papua ke Pos Brimob Dekai atau tidak.

Namun sehari setelah insiden penyerangan itu, seorang warga sipil yang teridentifikasi bernama Matius Ropang (50), ditemukan tewas dengan kondisi yang amat mengenaskan.

Korban ditemukan oleh sesama warga yang ada di sekitarnya. Korban tewas dengan luka-luka yang mengerikan. Beberapa luka bacok terlihat di bagian punggungnya.

Saat itu, aparat gabungan yang terdiri dari prajurit TNI Polri melakukan penyisiran dan menangkap AS yang diduga sebagai oknum yang diduga terlibat dalam aksi penyerangan ke Pos Brimob tersebut.

Dari keterangan AS, terungkap rahasia besar KKB Papua. Rahasia tersebut, adalah ditemukan markas KKB yang selama ini digunakan sebagai tempat persembunyian dari kelompok yang melakukan penyerangan ke Pos Brimob Dekai.

Baca juga: Berniat Bakar Sekolah, Anggota KKB Papua Ini Malah Bungkam Diterjang Peluru Sniper, Begini Kisahnya

Mendapatkan informasi berharga tersebut, tim gabungan pun langsung bergerak. Dan, hanya dalam hitungan sekitar satu jam, markas KKB Papua itu berhasil dikuasai.

Dalam penggerebekan itu, prajurit TNI Polri mengamankan enam pucuk senjata api rakitan lengkap dengan amunisinya. Diamankan pula beberapa benda tajam seperti parang, kapak, busur dan anak panah.

Peristiwa berikutnya terjadi pada Minggu 6 Agustus 2023. Saat itu Kantor KPU Yahukimo di Distrik Dekai terbakar. Hingga saat ini belum diketahui sebab musebab kebakaran tersebut.

Atas peristiwa beruntun tersebut, Kapolda Papua Irjen Mathius Fakhiri angkat bicara. Ia mengatakan, insiden itu ada kaitan dengan beberapa rangkaian aksi sebelum Pos Brimob diserang.

"Ini adalah rangkaian gangguan keamanan yang terjadi sejak awal tahun. Makanya, diduga ada kaitannya dengan komplotan KKB Papua yang tersisa di Yahukimo," ujar Irjen Pol Matius D Fakhiri, Senin 7 Agustus 2023.

Halaman
12
Sumber: Tribunnews
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved