Berita Nasional

Gonjang Ganjing Partai Golkar: Ketum Airlangga Hartarto Digoyang, Hasil Munas Diminta Evaluasi 

Mereka mendorong hasil Musyawarah Nasional atau Munas Partai Golkar 2019 yang memutuskan Airlangga sebagai bakal calon presiden untuk dievaluasi.

Editor: Ryan Nong
Tribunnews.com
CALON PRESIDEN - Ketum Golkar Airlangga hartarto (tengah) saat bersama pimpinan partai yang tergabung dalam Koalisi Indonesia Bersatu (KIB). Kini Dewan Pakar Golkar meminta hasil Munas 2019 yang merekomendasikan Airlangga sebagai Bacapres dievaluasi. 

Ketidakjelasan posisi tersebut dimanfaat sebagai celah untuk mendegradasi kepemimpinan Airlangga di internal Golkar.

"Jelas, manuver itu merupakan mosi tidak percaya terhadap kepemimpinan Airlangga yang dinilai belum bisa menunjukkan tanda-tanda keberhasilan dalam pembentukan koalisi, sebagaimana yang dijanjikan dalam Munas Golkar sebelumnya," ujar Umam kepada Kompas.com, Selasa.

Menurut, nilai tawar Golkar saat ini dalam posisi anjlok usai bubarnya Koalisi Indonesia Bersatu (KIB) yang diinisiasi Golkar.

"Hal itu menjadi peluang emas bagi elemen kekuatan lain di internal Golkar untuk mendegradasi dan menggergaji legitimasi kepemimpinan Airlangga," tegas dia. (*)

 

Berita ini telah tayang di Kompas.com

Ikuti berita terbaru POS-KUPANG.COM lainnya di GOOGLE NEWS

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved